fbpx
Connect with us

Peristiwa

Bikin Onar dan Gaduh Jalur Wisata, Gerombolan Pelajar SMP Dihukum Push Up

Diterbitkan

pada

BDG

Panggang,(pidjar.com)–Sekelompok pelajar dari sebuah SMP Negeri di Yogyakarta diamankan di Mako Polsek Panggang pada Sabtu (12/05/2018) siang. Para pelajar tersebut diamankan lantaran dilaporkan melakukan tindakan yang meresahkan masyarakat. Sebagian dari rombongan pelajar tersebut juga diberikan sanksi fisik lantaran kedapatan melanggar sejumlah peraturan lalu lintas.

Kapolsek Panggang, AKP Dani Purnama mengatakan, gerombolan remaja tersebut diamankan sekitar pukul 10.00 WIB. Bermula ketika pihaknya mendapat informasi adanya serombongan pemotor yang mengendarai sepeda motor secara ugal-ugalan.

"Kami mendapat informasi dari HT bahwa ada segerombolan remaja yang melintas dan membahayakan pengguna jalan. Menanggapi hal itu, anggota kemudian menghadang mereka di depan Mako Polsek untuk kemudian diperiksa," kata Dani, Sabtu siang.

Berita Lainnya  Tak Ada Petugas, Warga Nekat Kuburkan Jenazah Reaktif Covid19 Hanya Pakai Mantol

Diketahui, sekitar 22 orang pelajar SMP tersebut hendak menuju arah pantai di Gunungkidul. Dani memaparkan, tak hanya diberhentikan, pihaknya juga menggeledah barang bawaan dari gerombolan itu. Pihaknya mengantisipasi adanya miras, senjata tajam serta barang berbahaya lainnya yang berpotensi digunakan untuk mengacau di kawasan wisata Gunungkidul. Namun dari hasil pemeriksaan, barang-barang yang diincar tersebut tidak ditemukan.

"Petugas hanya mendapati pelanggaran spion serta knalpot yang bikin bising itu," imbuh dia.

Lebih lanjut dikatakan, petugas pun memberikan himbauan kepada para remaja itu agar menghormati pengguna jalan lainnya. Sedikit hukuman untuk memberikan efek jera pun terpaksa dilakukan petugas untuk menjadi pesan pengingat bagi mereka.

Berita Lainnya  Bencana Longsor Rusak Rumah Warga dan Akses Jalan

"Biar mereka teringat kalau membuat pelanggaran maka kita berikan hukuman push up," pungkas Kapolsek.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler