Mulai Beroperasi, Ratusan Pekerja yang Sempat Dirumahkan Kembali Bekerja

Wonosari,(pidjar.com)–Memasuki Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) sejumlah perusahaan di Kabupaten Gunungkidul kembali menarik karyawannya untuk bekerja. Dimana mereka sebelumnya banyak yang dirumahkan akibat pandemi Covid-19. Hal ini menunjukan bahwa roda perekonomian perusahaan mulai bergulir kembali.

Kepala Bidang (Kabid) Tenaga Kerja, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Gunungkidul, Ahsan Jihadan mengatakan, saat ini pihaknya masih terus melakukan monitoring terkait dengan jumlah perusahaan yang mulai mengaktifkan kembali semua pekerjanya. Pemantauan sendiri dilakukan sejak pertengahan Juli 2020 lalu hingga awal September ini.

“Berdasarkan hasil monitoring dari sampel 10 perusahaan telah mengaktifkan semua pekerja,” kata Ahsan, Kamis (03/09/2020).

Lebih lanjut dikatakan, selama pandemi ini sebanyak 1.907 karyawan dirumahkan oleh perusahaan mereka. Namun sampai saat ini dari hasil pemantauan yang dilakukan sudah ada 829 karyawan aktif bekerja.

“Untuk data pasti kita belum bisa sampaikan karena input data masih terus berjalan,” ungkap dia.

Ahsan pun berharap kepada perusahaan-perusahaan yang belum melaporkan agar segera membuat laporan. Hal ini dibutuhkan untuk perkembangan terkini tentang data ketenagakerjaan.

“Kami akan terus pantau. Edaran sudah kami berikan dan harapannya perusahan-perusahaan segera bisa melaporkan,” kata Ahsan.

Sementara itu, Human Resources Development PT WML, Ngemaludin mengatakan, pihaknya awalnya merumahkan sekitar 188 karyawan saat pandemi. Namun demikian, beberapa hari yang lalu sudah kembali mempekerjakan karyawan yang sudah dirumahkan.

“Sebanyak 180 an karyawan sudah kembali bekerja,” kata Ngemaludin.