BMKG Prediksi Puncak Musim Penghujan Terjadi di Bulan Februari

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Stasiun Klimatologi BMKG Sleman memperdiksi kawasan DIY akan memasuki puncak musim penghujan pada bulan Februari mendatang. Hal ini mengacu pada monitoring petugas yang mendapati sejumlah kondisi yang terjadi mulai beberapa waktu terakhir.

Kepala Kelompok Data dan Informasi BMKG Stasiun Klimatologi Sleman, Etik Setyaningrum mengatakan, monitoring yang dilakukan menunjukkan seluruh DIY diguyur hujan dengan tingkat sedang hingga tinggi. Dimana rata-rata hujan yang terjadi sudah diatas 50 mm per dasarian. Diprediksi dalam beberapa waktu kedepan jumlag curah hujan akan semakin meningkat kembali.

“Angin yang terjadi pada bulan Januari uni juga semakin menguat. Intensitas dan freukensi hujan di DIY juga terus meningkat. Prediksi kita Februari merupakan puncaknya hujan,” kata Etik, Minggu (10/01/2021).

Potensi hujan lebat disertai angin kencang pada masa sekarang hingga masa peralihan nantinya masih akan terjadi. Untuk itu masyarakat diminta untuk lebih waspada kembali untuk menyikapi cuaca yang terjadi saat ini.

“Tentu pada puncak musim penghujan masyarakat harus lebih waspada kembali,” tambah Etik.

Ia mengatakan masyarakat patut mewaspadai potensi terjadinya genangan, banjir dan longsor. Terutama daerah-daerah yang berada di bantaran sungai maupun pegunungan, seperti halnya di wilayah Gunungkidul. Dimana daerah ini mayoritas pegunungan dan sering terjadi bencana alam.

Kemudian juga berkaitan angin atau petir masyarakat juga diminta untuk lebih waspada dan hati-hati mengenali lingkungannya.

Sementara itu, berdasarkan data dari prakirawan cuaca beberapa hari kedepan hujan deras disertai dengan angin kencang akan terjadi. Hal tersebut karena sirkulasi siklonik yang terjadi di titik-titik tertentu.