Peristiwa
Hujan Deras Sebabkan Longsor di Gedangsari, Jalan Nyaris Putus dan Ancam Rumah Warga






Gedangsari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Gedangsari pada Minggu (18/03/2018) sore kemarin menyebabkan bencana tanah longsor yang tersebar di tiga titik lokasi. Adapun wilayah yang terdampak longsor tersebut yakni Padukuhan Jambon dan Padukuhan Balong di Desa Hargomulyo serta Padukuhan Plasan, Desa Watugajah. Akibat kejadian tersebut, jalan provinsi di Watugajah nyaris terputus timbunan tanah serta dua rumah di Desa Hargomulyo terancam longsor susulan.
Petugas Asesmen TRC BPBD, Kabupaten Gunungkidul Kusmiyanto mengatakan, longsor yang terjadi di Desa Hargomulyo terjadi pada waktu hampir bersamaan yakni sekitar pukul 17.00 WIB sampai dengan 17.30 WIB. Meski tidak memakan korban jiwa, namun tanah longsoran tersebut mengancam rumah warga yang berada di bawahnya.
Longsor yang terjadi di Jambon RT 03 RW 09, Desa Hargomulyo menyebabkan rumah milik Wasiran (33) nyaris tertimbun akibat tanah di samping rumah setinggi 6 meter dan panjang 3 meter mengalami longsor saat hujan deras.
"Bagian dapur miliknya ternacam longsor. Saat ini 30 an warga bekerjabakti memangkas bangunan dapur dan membuat talud di bawah bangunan dapur," kata Kusmiyanto, Senin (19/03/2018) pagi.
Lebih lanjut dikatakan, tanah longsor juga mengancam rumah di Padukuhan Balong RT 03 RW 07, Desa Hargomulyo. Sebuah rumah milik Wardiyono (60) nyaris ambrol ikut terbawa longsor usai tanah di samping rumah setinggi 2,5 meter dengan panjang 8 meter runtuh.







"Bagian ruang kamar rumah itu terancam longsor. Saat ini belum ada tindakan dari warga," kata dia.
Longsor juga terjadi di Padukuhan Plasan RT 06 RW 04, Desa Watugajah pada Minggu malam. Sebuah tebing yang ada di pinggir jalan provinsi itu longsor dan menutup sebagian akses jalan. Lantaran jalan tersebut merupakan wewenang Provinsi, hingga saat ini belum ada tindakan yang dilakukan.
"Kami hanya memberikan rambu-rambu agar pengguna jalan bisa tahu kalau ada longsor. Untuk tindakan lain masih nunggu dari PU Provinsi," pungkas dia.