Sosial
Kontak Langsung Dengan Pasien Corona Wonosari, Hasil Rapid Test 5 Orang Tunjukkan Hasil Positif


Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul terus melakukan penelusuran terkait dengan adanya temuan pasien positif corona warga Padukuhan Gadungsari, Desa Wonosari. Sejak beberapa hari terakhir ini, pendataan dilakukan terhadap warga yang disinyalir melakukan kontak terhadap pasien positif maupun keluarganya.
Total, sudah puluhan orang yang dilakukan pendataan dan bahkan puluhan diantaranya menjalani pengetesan dengan metode rapid test. Dari puluhan orang yang dilakukan rapid tes itu, diketahui 5 orang mendapatkan hasil positif. Namun begitu, hal ini belum final, mengingat pihak medis masih menunggu hasil swab dari mereka.
Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty menuturkan, dalam 3 hari terakhir ini pihaknya memang terus melakukan penelusuran terhadap sejumlah orang yang diduga melakukan kontak langsung dengan pasien positif corona asal Kecamatan Wonosari tersebut. Mereka merupakan warga dari berbagai kecamatan di Gunungkidul. Diketahui kemungkinan mereka adalah keluarga maupun kerabat yang datang melayat saat suami pasien positif itu meninggal dunia pada 4 April lalu.
“Dalam 3 hari terakhir kita lakukan penelusuran kontak, dari 33 yang kami rapid tes ada 5 yang positif,” ucap Dewi, Kamis (16/04/2020).
Dewi menjelaskan, kelima orang yang hasil rapid testnya positif itu merupakan warga Kecamatan Karangmojo dan Kecamatan Wonosari. Namun begitu, dirinya tidak bisa secara detail berkaitan dengan identitas para warga ini.
“Usianya beragam, tetapi saya pastikan tidak ada yang anak-anak,” kata dia.
Ia menjelaskan, hasil rapid test tersebut belum lah menjadi hasil final. Sebab pihaknya masih menunggu hasil swab untuk kemudian dilakukan uji lab.
“Hasil ini belum final, positif rapid tes belum tentu corona. Kita masih menunggu hasil swab. Swab sudah kita lakukan tinggal menunggu hasil,” ujar Dewi.
Disinggung mengenai kondisi pasien tersebut, Dewi menjelaskan bahwa ke lima orang tersebut dalam keadaan baik. Sehingga mereka saat ini tidak diisolasi ke RSUD.
“Mereka melakukan isolasi mandiri, tidak dibawa ke rumah sakit,” terang Dewi.
Dirinya menghimbau kepada masyarakat agar tidak perlu panik dalam menyikapi kabar ini. Sebab penularan tidak akan terjadi tanpa ada kontak langsung.
“Kalau lewat rumahnya atau di jalan itu tidak usah khawatir. Masyarakat jangan resah,” imbuhnya.
Pihaknya pun sampai saat ini masih terus melakukan penelusuran terhadap kemungkinan kontak dengan orang lain. Hingga berita ini diturunkan petugas medis masih terus mengumpulkan informasi lanjutan.
-
event3 hari yang lalu
Gunungkidul Geopark Night Specta Kembali Digelar, Simak Jadwal dan Bintang Tamunya
-
Uncategorized3 hari yang lalu
Perebutan Gelar Triple Crown 2025 di Indonesia Indonesia Derby 2025
-
Sosial2 hari yang lalu
Pelatihan Teknis Budidaya Kelapa Sawit Tingkatkan Kapasitas Petani di Sumatera Utara
-
musik3 hari yang lalu
Tahun ke-11, Prambanan Jazz Festival Gaet Kenny G dan EAJ
-
Budaya3 hari yang lalu
Yogyakarta International Dance Festival Digelar di Jogja, Diikuti 8 Negara