Pemerintahan
Pemerintah Sediakan Masker Gratis di Tiap Puskesmas






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Pemerintah Kabupaten Gunungkidul akan segera melakukan koordinasi lintas sektoral untuk membahas potensi menyebarnya virus corona di Gunungkidul. Selain menggelar sosialisasi untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat, pemerintah juga akan melakukan pemantauan distribusi masker. Pemantauan ini dilakukan dalam rangka pengawasan terhadap penimbunan, juga sebagai antisipasi adanya temuan masker bekas yang sengaja diedarkan ke masyarakat.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Gunungkidul, Johan Eko Sudarto memaparkan, saat ini pihaknya belum bisa berkomentar banyak terkait dengan pengendalian dan pemantauan distribusi masker dalam rangka antisipasi virus corona. Sebab pihaknya masih menunggu koordinasi dengan beberapa OPD.
“Terkait dengan itu, kami masih menunggu koordinasi dengan beberapa OPD terkait terhadap langkah-langkah dalam rangka menindaklanjuti instruksi Gubernur DIY nomor 2/inst/2020, tertanggal 3 maret 2020 tentang peningkatan kewaspadaan terhadap resiko penularan covid 19,” kata Johan, Kamis (05/03/2020).
Surat tersebut menurut Johan baru diterima pada Selasa (03/03/2020) kemarin. Namun begitu, pihaknya nantinya akan melakukan langkah pengendalian dan pengawasan yang terkait instruksi Gubernur tersebut.
“Tentu akan kita tindaklanjuti secara serius,” ucap dia.







Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty mengatakan, pada Rabu (04/03/2020) kemarin menceritakan, dirinya baru saja mengikuti koordinasi dengan Dinas Kesehatan DIY terkait dengan virus corona. Hal itu kemudian ditindaklanjuti dengan koordinasi di tingkat kabupaten terkait dengan penanganan, rujukan dan kewaspadaan lainnya terkait Covid 19.
“Kemarin baru koordinasi dengan Dinkes Provinsi dan kita langsung koordinasikan di tingkat kabupaten,” katanya.
Untuk saat ini, terkait dengan permasalahan masker, Dinas Kesehatan Gunungkidul memastikan setiap puskesmas menyediakan masker. Sehingga masyarakat yang sakit bisa mengambil masker ketika berobat di Puskesmas.
“Di setiap Puskesmas menyediakan masker bagi yang batuk di meja pendaftaran. Ini sudah SOP yang kita jalankan sejak lama,” papar Dewi.
Untuk itu, dirinya menghimbau kepada masyarakat untuk tidak bingung mendapatkan masker. Selain itu, penggunaan masker juga tidak perlu disikapi dengan kepanikan.
“Gak usah borong masker. Apalagi tidak sedang sakit,” pungkasnya.
-
Olahraga1 minggu yang lalu
Mengenal Demon Pratama, Pemuda Gunungkidul yang Masuk Timnas Bola Pantai Indonesia
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Bupati Copoti Reklame Tak Berizin yang Bertebaran di Gunungkidul
-
Sosial3 minggu yang lalu
Purna Tugas, Mantan Bupati Sunaryanta Pulang dengan Berlari 8 Km
-
Hukum2 minggu yang lalu
TNI dan Satgas PKH: Garda Terdepan dalam Penegakan Hukum Perkebunan Sawit Ilegal
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Bupati Endah Soroti Banyaknya Kasus Perselingkuhan yang Melibatkan ASN
-
Hukum3 minggu yang lalu
Terlibat Kasus Pemyimpangan TKD Sampang, Dirut Perusahaan Tambang Resmi Ditahan
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Seorang Penambang Batu Meninggal Usai Tertimpa Runtuhan Batu Besar
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
MBG di Gunungkidul Tetap Berjalan Selama Ramadhan, Berikut Menu yang Akan Dibagikan
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Tren Takbir Keliling Gunakan Sound System, Ini Strategi Pemkab, FKUB dan Polisi
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Tebing di Tanjakan Clongop Longsor, Akses Jalan Ditutul Total
-
Uncategorized1 minggu yang lalu
Sejumlah Siswa SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Gunungkidul Lolos SNBP
-
film3 minggu yang lalu
Film horor “Singsot: Siulan Kematian”, Bawa Petaka saat Magrib