Connect with us

Pemerintahan

Peringatan Hardiknas, Pemerintah Soroti Dampak Negatif Kemajuan Teknologi Bagi Para Siswa

Diterbitkan

pada

BDG
Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional, Pemerintah Kabupaten Gunungkidul menyoroti  dampak kemajuan teknologi di dunia pendidikan. Terlalu mudahnya akses informasi bagi para tidak hanya memberikan dampak positif, tetapi banyak juga berdampak negatif.
 
Sekretaris Daerah Kabupaten Gunungkidul, Drajad Ruswandono mengatakan, anak-anak sekolah saat ini sangat mudah mengakses informasi. Saat ini jaringan internet  yang telah sampai ke pelosok-pelosok desa. Ia tak memungkiri bahwa dengan adanya hal ini akan mempengaruhi emosional dari pada siswa itu sendiri.
 
“Saat ini anak sekolah sangat mudah mendapat informasi, jika tidak diimbangi literasi yang baik akan berdampak negatif ke anak," kata Drajat, Rabu (02/04/2018) siang usai  mengikuti upacara Hardiknas di Alun-alun Wonosari.
 
Selain itu, dampak perkembangan teknologi tidak  hanya secara langsung berdampak kepada siswa, bahkan sampai pada wali murid atau orang tua siswa itu sendiri. Bahkan, pihaknya juga mewanti-wanti para tenaga pendidik agar selalu bijak menanggapi informasi yang beredar.
 
"Guru diharapkan juga harus ada pemahaman menyikapi media, karena sikap antisosial emosional saling tuding berawal dari informasi yang salah,” katanya.
 
Saat disinggung terkait banyaknya siswa Gunungkidul yang lebih memilih untuk bekerja dibandingkan melanjutkan pendidikan, Drajad mengatakan pilihan tersebut harus juga dibarengi dengan ketrampilan dan semangat bekerja. Dia mengatakan, banyak orang pintar atau berpendidikan tinggi tidak mempunyai semangat yang baik dalam bekerja.
 
“Saat ini ada orang pintar tetapi tidak punya daya juang, tidak punya ketrampilan, tidak punya greget ya susah. Jadi pada dasarnya jika sudah memutuskan bekerja harus memiliki ke semua itu,” katanya.
 
Terpisah,  Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga  (Disdikpora) Gunungkidul, Bahron Rasyid mengatakan Hardiknas ini dimaknai untuk meneguhkan kembali fungsi pendidikan. Sehingga pendidikan seungguhnya diharapkan mampu mencerdaskan bangsa dan berdampak pada kesejahteraan.
 
“Kami memaknai Hardiknas kali ini untuk meneguhkan kembali pendidikan, untuk membawa masyarakat cerdas berbudaya, mandiri dan sejahtera, terlebih saat ini tengah mendukung visi misi Bupati,” katanya.
 
Untuk mewujudkan cita-cita tersebut menurutnya tidak hanya dari sisi siswa, tetapi juga guru, pengawas yang harus diteguhkan kembali untuk mewujudkan cita-cita tersebut. Terkait permasalahan di bidang pendidikan, belum optimalnya serapan anggaran di dunia pendidikan Bahron mengakui hal tersebut di tahun kemarin.
 
“2017 kami memang tidak ada yang terserap sekitar Rp4 Miliar itu karena yang sebagian gagal lelang, sebagian ada perubahan juknis untuk pengadaan buku itu saja,” pungkas dia.
 
 

Berita Lainnya  Masih Menunggu Janji Pemkab, Kantor Klasis Akan Dibangun Usai Situasi Kondusif

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata2 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis4 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler