PT WMU Bagikan Puluhan Ribu Telur

Semanu,(pidjar.com)–PT Widodo Unggas Makmur (PT WMU) memberikan bantuan ke masyarakat dan para petugas medis yang tengah berjuang menangani pasien di tengah pandemi corona. Ribuan telur yang diproduksi oleh perusahaan raksasa ini dibagikan secara gratis sebagai bentuk keperdulian terhadap sesama.

Perwakilan manajemen PT WMU, Andi Tri Wicaksono menuturkan, pembagian telur sendiri merupakan kegiatan rutin dari PT WMU sebagai bentuk tanggung jawab kepada masyarakat Gunungkidul. Namun demikian, di tengah pandemi global ini, pihaknya berkomitmen untuk menambah frequensi penyaluran bantuan tersebut. Situasi yang saat ini tentunya sangat sulit bagi masyarakat menjadi latar belakang kebijakan ini.

“Beberapa hari terakhir ini kami memberikan bantuan bahkan kami juga ada kerjasama dengan Polres Gunungkidul dalam pemberian bantuan tersebut,” kata Andi Tri Wicaksono.

Adapun beberapa lokasi yang menjadi titik pemberian bantuan telur meliputi Padukuhan Tonggor 1500 butir, Kwangen Lor 2000 butir, Kuwon Cempluk 2000 butir, Gaduhan 2000 butir. Kemudian Desa Pacarejo 2000 butir, Desa Hargosari 2000 butir, dan bersama Polres Gunungkidul memberikan 600 butir ke Padukuhan Semanu Tengah dengan masing-masing KK mendapat 15 butir.

Tidak hanya di lingkup desa saja, bantuan juga diberikan ke tenaga medis di RSUD Wonosari sebanyak 1000 butir. Pemberian ini dimaksudkan untuk membantu asupan gizi bagi tenaga medis yang tengah berjuang menangani pasien. Dinas Pertanian dan Pangan pun juga mendapatkan bantuan telur ayam sebanyak 3000 butir untuk dibagikan kepada masyarakat.

“Bantuan sudah kami serahkan agar nantinya bisa dialokasikan ke daerah-daerah lainnya,” tambah dia.

Kemudian untuk 3 Pondok di Kecamatan Playen seperi pondok pesantren Al Hikmah, panti asuhan Islam dan Mardatulloh Playen pun juga mendapat 1500 butir telur dengan masing-masing mendapat 500 butir.

“Kenapa pondok pesantren dan panti asuhan juga kaki berikan, karena CSR kami menyasar seluruh elemen. Di tengah pandemi ini, tentu masing-masing pondok juga sangat membutuhkan bantuan bahan makanan. Mengingat di lembaga ini banyak anak asuhnya, jangan sampai bahan makan justru kekurangan,” tambahnya.

Sementara itu, perwakilan PT WMU lainnya, Sugeng menambahkan, bantuan ini akan terus diberikan. Menurut dia, saat ini CSR memang difokuskan untuk diberikan pada mereka yang terdampak corona. Telur sendiri diberikan untuk pemenuhan gizi bagi masyarakat.

“Kemarin dijadwalkan selama beberapa hari. Kami mobile terus, baru Jumat sore selesai pemberian bantuan itu,” tutupnya.