SBC-SAM Gelar Bazaar Sembako Murah hingga Berbagi Ilmu Mengolah Sampah

 

Jogja,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–PT Sahasrabhanu Cipta Karya (SBC) dan PT Suwarnnabhumi Amara Manunggal (SAM) atau SBC-SAM menggelar Bazaar UMKM dan pengelolaan sampah Minggu, 20 Agustus 2023 dengan menggandeng masyarakat sekitar di Jl. Sidobali No.10B, Muja Muju, Kec. Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Event tersebut dalam rangkaian semarak Kemerdekaan RI ke-78 sekaligus ulang tahun yang ke 25. Acara yang terbuka untuk umum tersebut menyediakan sembako murah untuk karyawan maupun masyarakat sekitar.

Dengan mengambil tema “Harmoni Hati SBC-SAM Bhakti Pada Negeri”, SCB-SAM memberi bukti dalam bentuk tanggung jawab, keberlanjutan, pola pikir yang global, pengamalan pancasila bagi SBC-SAM untuk mendukung Indonesia maju. Rasa syukur SBC-SAM sebagai perusahaan outsourcing yang sudah berdiri lebih dari 20 tahun menginisiasi SBC-SAM untuk berkontribusi dan berbakti pada negeri.

Direktur SBC-SAM, Mia Pradjna Paramita mengatakan sebagai perusahaan dengan karyawan lebih dari 1000 SDM yang tersebar di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah, nilai kekeluargaan sangat dijunjung tinggi oleh SBC-SAM.
“Guna meningkatkan kekeluargaan dan sukacita antar karyawan, SBC-SAM juga mengadakan lomba jingle “Melangkah dengan Hati” yang merupakan jingle resmi SBC-SAM. Lomba tersebut diadakan untuk karyawan SBC-SAM yang terdiri 25 grup dari seluruh Indonesia,”papar Mia.

Selain lomba jingle untuk karyawan, SBC-SAM juga mengadakan lomba untuk masyarakat umum dengan total jutaan rupiah, yaitu lomba video pilah-pilih sampah rumah tangga. Lomba video pilah-pilih sampah masih bisa dilakukan hingga 31 Agustus 2023 mendatang.

Mengingat SBC-SAM berpusat di Daerah Istimewa Yogyakarta, SBC-SAM berusaha menjawab permasalahan yang sedang beredar di masyarakat. Menjawab permasalahan dengan memberikan solusi bagi pengolahan sampah yang bisa dimanfaatkan menjadi barang bernilai guna. Mereka menggandeng Ibu Jumirah dari Bank Sampah Himpunan Pemuda Muttaqin (HPM) Desa Wisata Ngoro-oro yang berada di Gunungkidul, SBC-SAM mengajak karyawan beserta masyarakat sekitar untuk belajar membuat tempat pembuangan sampah bagi sampah organik dan non-organik dari kardus dan plastik bekas. SBC-SAM meyakini bahwa pemilahan sampah dari lingkup terkecil yaitu rumah tangga dapat membantu dan mempermudah pengolahan sampah untuk dapat diurai sesuai dengan sifatnya.

Mia berharap kegiatan semarak Bhakti pada Negeri ini menciptakan lingkungan yang supportif dan meningkatkan kekeluargaan yang ada pada lingkup kerja SBC-SAM. “Dengan kegiatan Bhakti pada Negeri ini sedikit banyak dapat membantu untuk berkontribusi pada solusi permasalahan yang ada di masyarakat dan juga meningkatkan kemajuan Indonesia. Semoga WBC-SAM selalu jaya,”pungkasnya.