Budaya
Syawalan Trah Rekatkan Balung Pisah


Jogja,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Momen lebaran biasanya identic dengan berkumpulnya keluarga. Entah dengan mudik, saling berkunjung hingga menyatukan anak cucu dengan saudara-saudara jauh. Dalam tradisi Jawa, syawalan trah sering diagendakan pada saat setelah lebaran. Syawalan Trah telah menjadi tradisi. Sejauh ini dipandang sebagai tradisi yang sangat baik untuk mempererat solidaritas sosial, minimal di lingkungan suatu trah. Kegiatan tersebut tidak hanya dijadikan sarana untuk ngumpulke balung pisah atau mempersatukan kembali sanak saudara yang tersebar di berbagai tempat.
Menurut sejarah, sosok yang pertama kali mempelopori tradisi Syawalan ini adalah seorang adalah ulama Krapyak yaitu KH Abdullah Sirodj yang masih keturunan Tumenggung Bahurekso (Senopati Mataram). Mulanya KH Abdullah Sirodj rutin melaksanakan puasa Syawal yang kemudian diikuti masyarakat sekitar Krapyak dan Pekalongan. Selain menjadi tradisi berkumpulnya keluarga, syawalan trah juga menjadi ajang pelepasan rindu atar saudara yang hampir jarang bertemu. Adapun menjadi momen berbagi angpao untuk anak-anak dari para tetua mereka. Salah satu keluarga yang melakukan acara syawalan trah lebaran ini ialah dari keluarga Joyo Suyoto yang berada di Wedomartani.
“Syawalan trah kali ini nglumpukke balung pisah. Berharap saling melepas rindu dan bermaaf-maafan,”papar Arif Junanta selaku panitia trah Joyo Suyoto saat ditemui di Sendang Ayu, Prambanan (23/04/23).
Media syawalan trah akan mengubah cara pandang yang jauh menjadi dekat, dan yang dekat semakin dekat.
“Harapannya semoga syawalan trah bisa dilakukan dari tahun ke tahun. Agar balung-balung trah tidak terpisah,” pungkas Sigit Agung Wibawa yang juga menjadi pengurus trah Joyo Suyoto.
-
Sosial6 hari yang lalu
Pelatihan Teknis Budidaya Kelapa Sawit Tingkatkan Kapasitas Petani di Sumatera Utara
-
Uncategorized1 minggu yang lalu
Perebutan Gelar Triple Crown 2025 di Indonesia Indonesia Derby 2025
-
event1 minggu yang lalu
Gunungkidul Geopark Night Specta Kembali Digelar, Simak Jadwal dan Bintang Tamunya
-
musik1 minggu yang lalu
Tahun ke-11, Prambanan Jazz Festival Gaet Kenny G dan EAJ
-
Budaya1 minggu yang lalu
Yogyakarta International Dance Festival Digelar di Jogja, Diikuti 8 Negara
-
Info Ringan4 hari yang lalu
Semarak Ulang Tahun Perak Tunas Mulia, Gelar Sarasehan Pendidikan Tamasya
-
Uncategorized2 jam yang lalu
Komitmen Dukung Kopi Lokal, KAI Daop 6 Yogyakarta Bagikan 750 Gelas Kopi Gratis ke Penumpang