Info Ringan
Tujuh Fakta Tentang Matahari






Jogja,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Matahari atau Surya adalah bintang di pusat tata surya. Bentuknya nyaris bulat dan terdiri dari plasma panas bercampur medan magnet. Diameternya sekitar 1.392.684 km, kira-kira 109 kali diameter Bumi, dan massanya (sekitar 2×1030 kilogram, 330.000 kali massa Bumi) mewakili kurang lebih 99,86 % massa total tata surya. Banyak fakta menarik tentang matahari, termasuk bahwa ia terbentuk sekitar 4,6 miliar tahun yang lalu akibat peluruhan gravitasi suatu wilayah di dalam sebuah awan molekul besar. Berikut kupasan yang ditulis Judith Hartl tentang fakta-fakta menarik seputar matahari sebagaimana dilansir DW Indonesia.
Tungku Api Raksasa yang Spektakuler
Citra luar biasa Matahari ini dikirimkan “Solar Orbiter“ dari jarak 77 juta kilometer ke Bumi. Belum pernah sebelumnya, gambaran letupan kecil di Matahari nampak sangat jelas dengan resolusi tinggi. Wahana luar angkasa itu antara lain akan meneliti erupsi di Matahari.
Badai Matahari atau Erupsi Kecil
Matahari terus bergolak dan terjadi erupsi terus menerus, kadang letusan kecil dan sesekali letusan dahsyat. Dalam erupsi dahsyat tercipta badai Matahari yang memuntahkan milyaran ton material bermuatan elektromagnetik ke antariksa.





Bola Api Purba
Matahari tercipta dari awan gas bersamaan dengan planet-planet di Tata Surya sekitar 4,6 milyar tahun silam. Para pakar astronomi dan astrofisika memperkirakan, Matahari akan terus memancarkan material energinya hingga lima milyar tahun ke depan. Sebelum kematiannya, Matahari mula-mula melembung menjadi raksasa merah dan kemudian mengkerut jadi bintang kerdil putih.
Reaktor Fusi Nuklir Raksasa
Pada prinsipnya Matahari adalah reaktor fusi nuklir raksasa. Di dalam intinya, tekanan dan suhu luar biasa tinggi, membuat atom Hidrogen melebur menjadi atom Helium dengan melepas energi yang juga luar biasa besarnya. Sebagai ilustrasi: seujung kuku material Matahari membangkitkan energi setara dengan energi dari pembakaran 1000 ton batubara.
Seratus Kali Lebih Besar dari Bumi
Dari Bumi, bintang pusat Tata Surya itu kelihatannya cuma sekecil bola sepak yang bercahaya. Padahal diameter Matahari mencapai 700.000 kilometer. Pada intinya temperatur Matahari mencapai 15 juta derajat Celsius, sementara di permukaannya jauh “lebih dingin“ sekitar 5500°C.
Satu dari Trilyunan Bintang
Matahari hanyalah satu dari trilyunan bintang yang ada di alam semesta. Ukurannya juga tergolong sedang. Ada bintang yang diketahui besarnya ratusan kali lipat matahari, seperti bintang VY Canis Majoris di Bima Sakti yang 2.000 kali lipat Matahari. Tapi ada juga bintang yang ukurannya lebih kecil dari matahari. Semua bintang bercahaya karena memancarkan energi.
Obyek Penelitian yang Terus Membara
Permukaan matahari terus bergolak, materi berwarna terang naik dari inti ke permukaan, sementara yang berwarna gelap turun lagi ke dalam inti. Matahari adalah bintang yang jaraknya paling dekat ke Bumi, yakni sekitar 40 triliun kilometer, sehingga para pakar astronomi ”bersenjatakan” teleskop raksasa paling modern, bisa mengamati dengan jelas aktivitas di permukaan Matahari.
-
Olahraga1 minggu yang lalu
Mengenal Demon Pratama, Pemuda Gunungkidul yang Masuk Timnas Bola Pantai Indonesia
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Bupati Copoti Reklame Tak Berizin yang Bertebaran di Gunungkidul
-
Hukum2 minggu yang lalu
TNI dan Satgas PKH: Garda Terdepan dalam Penegakan Hukum Perkebunan Sawit Ilegal
-
Sosial3 minggu yang lalu
Purna Tugas, Mantan Bupati Sunaryanta Pulang dengan Berlari 8 Km
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Bupati Endah Soroti Banyaknya Kasus Perselingkuhan yang Melibatkan ASN
-
Hukum3 minggu yang lalu
Terlibat Kasus Pemyimpangan TKD Sampang, Dirut Perusahaan Tambang Resmi Ditahan
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Seorang Penambang Batu Meninggal Usai Tertimpa Runtuhan Batu Besar
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
MBG di Gunungkidul Tetap Berjalan Selama Ramadhan, Berikut Menu yang Akan Dibagikan
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Tebing di Tanjakan Clongop Longsor, Akses Jalan Ditutul Total
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Tren Takbir Keliling Gunakan Sound System, Ini Strategi Pemkab, FKUB dan Polisi
-
Uncategorized7 hari yang lalu
Sejumlah Siswa SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Gunungkidul Lolos SNBP
-
film3 minggu yang lalu
Film horor “Singsot: Siulan Kematian”, Bawa Petaka saat Magrib