Sosial
Antisipasi Personel Terpapar Paham Radikal, Anggota Polres Gunungkidul Dapat Pengawasan Khusus
![](https://pidjar.com/wp-content/uploads/2019/10/polisi-upacara2.jpg)
![BDG](https://bankgunungkidul.co.id/images/iklan/bdg1082.gif)
![](https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/selamat-natal-2024_20241219_092452_0000.png)
![](https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/selamat-natal-2024_20241219_092453_0001.png)
Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Bripda NOS (23), anggota kepolisian sempat 2 kali diamankan oleh Densus 88 Anti Teror Mabes Polri. Terakhir, akhir bulan September lalu, dibekuk petugas di Yogyakarta. Anggota polisi ini yang telah dipecat ini diduga terpapar paham radikal dan bergabung pada jaringan teroris JAD. Bahkan, NOS diduga tengah dipersiapkan untuk menjadi pengantin bom bunuh diri.
Mengantisipasi hal tersebut terjadi pada anggotanya, jajaran Polres Gunungkidul terus mengambil langkah antisipasi. Sejumlah pendekatan terus dilakukan guna memberikan pemahaman kepada para anggota agar tidak terpapar paham radikal.
Kapolres Gunungkidul, AKBP Agus Setiawan mengatakan, pemecatan anggota Polri tersebut memang menjadi perhatian pihaknya. Dalam hal ini adalah sebagai langkah antisipasi agar nantinya tak ada anggota dari Polres Gunungkidul yang terpapar hal serupa. Pihaknya kini mulai melakukan pembinaan serta pengawasan secara intensif kepada seluruh anggota di jajaran Polres Gunungkidul.
“Kita memberikan pembinaan rohani yang dilakukan secara rutin setiap minggunya. Kegiatan ini kita lakukan setiap hari Selasa pagi,” kata Agus, Senin (14/10/2019).
Agus menambahkan, untuk pengawasan yang dilakukan saat ini, tidak ada anggota Polres Gunungkidul yang terpapar paham radikalisme. Namun begitu, pihaknya tidak mau kecolongan dan terus melakukan pengawasan di setiap lini jajaran di lingkup Polres.
![](https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/selamat-natal-2024_20241220_202704_0000.png)
![](https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/IMG-20241220-WA0004-1024x389.jpg)
![](https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/IMG-20241220-WA0002.jpg)
![](https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/IMG-20241220-WA0003.jpg)
“Pengawasan kita lakukan setiap saat, saya kira untuk personil Polres Gunungkidul tidak ada yang terpapar paham-paham radikal,” imbuh dia.
Menurutnya, dalam pengawasan sendiri, pihaknya melibatkan satuan intelkam (Satintelkam) baik yang ada di Polres Gunungkidul maupun di jajaran Polsek. Disinggung mengenai keberadaan tim khusus untuk penanggulangan penyebaran paham radikal ini, menurut Agus belum ada.
“Kita masih maksimalkan fungsi dari Intelkam. Selama ini mereka bekerja dengan baik dalam melakukan monitoring,” katanya.
Dirinya berharap, dengan pengawasan serta pembinaan yang dilakukan nantinya tidak ada anggota yang mengalami nasib serupa lantaran terpengaruh doktrin jaringan terorisme. Pun demikian dengan monitoring di tingkat masyarakat, menurutnya hal ini patut menjadi perhatian.
“Kita juga berharap kepada masyarakat agar senantiasa menjaga kondusifitas yang telah terjaga selama ini. Jangan sampai warga Gunungkidul tidak guyub rukun lagi,” pungkas dia.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
50 Kilometer Jalan Kabupaten di Gunungkidul Beralih Status
-
Pemerintahan6 hari yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Mengenal Hamam Tejotioso, Pembalap Cilik Gunungkidul yang Mulai Ukir Prestasi
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
bisnis3 minggu yang lalu
Grafik Perjalanan Kereta Api Selesai Difinalisasi, Pemesanan Tiket KA Februari 2025 Mulai Dibuka Bertahap
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Hukum3 minggu yang lalu
Kasus Penyalahgunaan Tanah Kas Desa, Lurah Sampang Ditahan
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
PMK Kembali Merebak di Gunungkidul, 43 Sapi Suspek Mati Mendadak
-
Hukum1 minggu yang lalu
Curi 5 Potong Kayu, Warga Panggang Terancam 5 Tahun Penjara
-
Pendidikan2 minggu yang lalu
SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Siap Melaju ke Tingkat Nasional Ajang OMBN 2025
-
bisnis3 minggu yang lalu
Diproyeksi Ada Kenaikan 47 Ribu Penumpang Hari Ini, PT KAI Daop 6 Yogyakarta Himbau Penumpang Jaga Barang Bawaannya
-
bisnis3 minggu yang lalu
Dua Pencuri Ponsel Berhasil Dibekuk Petugas Pengamanan Daop 6 di Stasiun Brambanan