Connect with us

Info Ringan

Enam Penyakit yang Muncul di Musim Hujan

Diterbitkan

pada

BDG

Pidjar,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Mengenali berbagai penyakit umum yang biasa terjadi di musim hujan akan membuat Anda lebih waspada untuk mencegah penularannya. Musim hujan bisa dibilang sebagai musim rawan penyakit karena berbagai jenis mikroba serta virus lebih mudah berkembang biak di musim ini. Apalagi jika daya tahan tubuh Anda sedang menurun. Hal tersebut akan semakin membuat Anda rentan diserang penyakit. Nah, berikut beberapa penyakit yang dapat menjangkit saat musim hujan. Hati-hati ya?

Diare

Sekilas, diare terkesan penyakit yang mudah diobati. Namun ketika musim hujan tiba, Anda harus ekstra waspada terhadap penyakit ini. Diare paling sering disebabkan oleh bakteri Escherichia coli (E coli), bila penanganannya terlambat, diare bisa mengakibatkan dehidrasi hingga kematian. Cuaca yang lembab membuat beberapa mikroba lebih cepat berkembang biak, maka penyimpanan makanan dan kebersihan tubuh anak harus dijaga agar tidak terkontaminasi. Pastikan selalu  mencuci tangannya setelah bermain atau setelah selesai dari toilet.

Berita Lainnya  Mengenal Penyakit ALS (Amyotrophic Lateral Sclerosis) yang Mampu Mematikan

Flu Singapura  

Penyakit ini diababkan oleh entovirus dan sering menular lewat batuk atau bersin. Penderita flu singapura biasanya pada kulitnya muncul bintil yang berisi air dan luka-luka di sekitar mulut (mukosa), telapak tangan dan telapak kaki. Tapi, bisa juga bintil itu muncul di siku tangan, bokong, lutut, dan lipat paha. Akibat dari bintil ini, Anda menjadi kesulitan dalam menelan sehingga terjadi penurunan nafsu makan yang drastis. Belum ada obat untuk menyembuhkan Flu Singapura, namun apabila demam, berikan obat penurun panas seperti Paresetamol dan pastikan Anda tidak kekurangan cairan.

Leptospirosis

Apakah Anda tinggal di wilayah yang rentan banjir? Jika iya, penyakit yang satu ini wajib Anda waspadai. Leptospirosis adalah penyakit yang disebabkan bakteriLeptospira sp yang menyebar lewat urine tikus. Ketika terjadi banjir, tikus akan keluar dan urine tikus bercampur dengan air banjir atau air hujan dan masuk ke tubuh lewat kulit. Gejala dari peyakit ini adalah mukosa yang kering dan kulit berwarna kekuningan. Pada kasus tertentu, penderita bisa mengalami diare dan kekurangan cairan. Leptospirosis harus dibuktikan melalui test laboratorium, jika seorang anak terbukti menderita penyakit ini, penanganannya adalah dengan memberikan antibiotik.

Berita Lainnya  Tidak Hanya Beri Keuntungan, Ternyata Teknologi Bisa Sebabkan Gangguan Mental

Penyakit kulit

Si kecil mungkin senang saat hujan tiba. Anda  bisa saja bermain air atau hujan-hujanan. Berhati-hatilah, karena musim hujan adalah kondisi yang ideal bagi jamur untuk berkembang biak. Jika tidak dijaga kebersihannya, jamur akan dengan mudah menyerang kulit . Gejalanya mulai dari gatal-gatal hingga kemerahan dan perih jika disentuh. Unuk mengobatinya, Anda bisa memberikan salep anti jamur hingga antibiotik sesuai petunjuk dokter jika iritasinya parah.

Tifus

Tifus adalah penyakit yang ditandai demam hingga 39-40 derajat celsius. Penyakit ini disebabkan bakteri Salmonella typhi yang masuk ke saluran cerna melalui mulut, esofagus, lambung, usus kecil, dan usus besar. Kuman menyebar melalui muntah dan kotoran penderita yang terbawa di kaki lalat, yang kemudian mengontaminasi makanan. Sebagian besar kuman sebetulnya mati saat memasuki saluran pencernaan karena terkena asam lambung. Namun, kuman yang masih hidup ternyata mampu menginfeksi usus halus dan menyebabkan demam tifus. Penderita demam tifus sebaiknya segera menjalani pengobatan dan menjalani bed rest. Istirahat selama 7-14 hari membantu tubuh lekas pulih.

Berita Lainnya  Tujuh Makanan Pereda Depresi

Demam Tifoid

Penyakit ini disebabkan bakteri Salmonella Typhi. Sumber penularan paling utama adalah air dan makanan yang terkontaminasi Bakteri Salmonella Typhi hanya hidup dalam tubuh manusia. Bakteri tersebut ditemukan dalam feses dan urine penderita. Penyebaran bakteri terjadi akibat aktivitas cuci tangan yang kurang bersih dari penderita setelah berkemih atau buang air besar.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis5 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler