Connect with us

Peristiwa

Belasan Wisatawan Pantai Selatan Tersengat Ubur-ubur

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)– Serangan ubur-ubur beracun atau impes masih tetjadi di pantai selatan Gunungkidul. Belasan pengunjung pun bertumbangan dengan berbagai keluhan karena tersengat hewan laut tersebut. Beruntung dari belasan kejadian ini, tidak ada korban yang sampai dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan.

Sekretaris Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi II Pantai Baron, Surisdiyanti mengatakan beberapa pantai seperti Kukup, Sepanjang, Drini dan lainnya sejak muncul impes di pinggiran pantai. Petugas SAR pun telah berupaya untuk membersihkan, namun memang masih ada yang bermunculan.

Bentuknya yang unik dan warnanya yang menarik menjadikan wisatawan yang belum pernah melihat hewan ini penasaran. Sehingga pengunjung ada yang tidak waspada bila hewan tersebut beracun.

Berita Lainnya  Pura-pura Perbaiki Motor, Pria Misterius Pamerkan Alat Kelamin ke Depan Santriwati

“Ada 14 yang tersengat impes dan kemudian kami lakukan penanganan,” ucap Surisdiyanto.

Ia menjelaskan ada beragam efek yang dirasakan oleh para korban sengatan impes ini diantaranya gatal dan panas serta memerah pada bagian tubuh yang tersengat. Selain itu, bisa juga menyebabkan sesak nafas jika tidak kuat menahannya.

“Bersyukur setelah kami lakukan penanganan pertama kondisi korban impes mulai membaik sehingga tidak ada yang dilarikan ke rumah sakit,”imbuh dia.

Sementara itu, Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi II Pantai Baron, Marjono mengatakan, petugas di lapangan terus memberikan himbauan kepada para pengunjung agar lebih berhati-hati saat bermain di pinggir pantsi. Bila melihat hewan berwarna biru transparan ini, lebih baik dihindari dan tidak dipegang karena sengatannya beracun.

Berita Lainnya  Tiga Mahasiswa Tenggelam di Pantai Sanglen, 1 Tewas 1 Korban Lainnya Belum Ditemukan

“Himbauan tetap selalu diberikan. Untum penanganan pertama kami disiapkan obat-obatan dan keperluan penanganan lain,”tutup Marjono.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata2 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis4 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler