Peristiwa
Bentrok, Puluhan Remaja Diamankan Petugas
Patuk,(pidjar.com)– Minggu (17/03/2024) pagi kemarin, petugas kepolisian mengamankan puluhan remaja yang terlibat perselisihan di jalan baru Ngoro-oro – Nglanggeran, Kapanewon Patuk. Perselisihan dan keributan ini diduga karena sejumlah remaja yang dirasa ugal-ugalan dan memenuhi jalan saat berkendara, sehingga pengguna jalan dari arah lawan tak bisa melintas.
Kapolres Gunungkidul, AKBP Edy Bagus Sumantri mengatakan, kejadian tersebut berawal dari puluhan remaja yang melakukan konvoi berdalih jalan-jalan pagi usai subuh di jalan baru Ngoro-oro-Nglanggeran. Para remaja ini berkendara memenuhi jalanan, bahkan beberapa membleyer-bleyerkan kendaraannya. Hal ini pun menyulut emosi pengguna jalan dan warga setempat.
Karena semakin tak terkendali, perselisihan pun terjadi antara warga dengan para remaja yang mayoritas berasal dari wilayah Klaten tersebut. Tak sedikit dari remaja tersebut yang diamuk warga karena perilaku mereka yang dianggap meresahkan tersebut. Bahkan kendaraan yang digunakan untuk berkeliling pun juga tak luput dari sasaran amukan warga yang geram.
Sejumlah relawan yang berjaga di jalan tersebut kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Patuk. Tak berselang lama, petugas tiba di lokasi kejadian. Kericuhan sendiri masih terjadi, hingga akhirnya puluhan remaja diamankan ke Polsek Patuk untuk proses pemeriksaan dan penyelesaian.
“Iya benar, ada sekelompok remaja yang diamankan ke Polsek Patuk karena terjadi kericuhan dengan warga sekitar nglanggeran karena memainkan gas sepeda motornya dan membunyikan klakson beramai-ramai dan menurut warga hal ini meresahkan warga” ucap Kapolres Gunungkidul, AKBP Edy Bagus Sumantri.
Ia menjelaskan, ada 31 remaja yang diamankan beserta sejumlah barang bukti. Termasuk 19 sepeda motor yang digunakan oleh para remaja ini. Kondisi kendaraannya sendiri, beberapa rusak karena kericuhan yang terjadi tersebut. Hasil dari pemeriksaan, beberapa pemuda yang mayoritas dari wilayah Klaten tersebut dalam kondisi mengkonsumsi miras.
“Sebagian dari mereka masih pelajar di bawah umur,” paparnya.
Sebagai upaya penyelesaian, dari jajaran kepolisian kemudian mengundang para orang tua dari remaja-remaja tersebut. Adapun mereka dilakukan oengembalian kepada orang tua masing-masing agar dilakukan pembinaan.
“Dikembalikan ke orang tua untuk penyelesaian dan pembinaannya,” sambung dia.
Selain itu, bagi remaja-remaja yang melanggar tata tertib dan aturan lalulintas dikenakan sanksi tilang oleh pihak kepolisian. Video kejadian tersebut saat ini ramai di sejumlah media dan menjadi perhatian dari sejumlah pihak serta masyarakat umum.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Jogja Disindir Netizen Kota Wisata Sampah, DPRD DIY : Pemkot Kurang Serius
-
Kriminal2 minggu yang lalu
Terjerat Korupsi, Mantan Kepala BPMRP Yogyakarta Dibui 6 Tahun
-
Politik4 minggu yang lalu
Jelang Pilkada 2024, Golkar Gunungkidul Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah
-
bisnis2 minggu yang lalu
Ali Rasyid Ajak Pengusaha Muda Bantul Perluas Jaringan Untuk Optimalkan Bonus Demografi
-
Politik2 minggu yang lalu
Bacalon Bupati Termuda Bantul Ali Rasyid Ikut Berperan Dalam Kajian Pengelolaan Dampak Lalu Lintas Usaha di Kawasan Malioboro
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Gunungkidul Beach and Run, Bravesboy, Endank Soekamti Hingga Pendhoza Akan Manggung di Krakal
-
Info Ringan4 minggu yang lalu
Dispar Bakal Gelar Gunungkidul Beach and Run di Kawasan Krakal
-
Info Ringan4 minggu yang lalu
Sejumlah Pelajar Gunungkidul Ikuti Olimpiade Sains Tingkat Nasional
-
Olahraga2 minggu yang lalu
PDBI Gunungkidul Selenggarakan Kerjurkab Drumband
-
Pendidikan4 hari yang lalu
Puluhan Tarian Nusantara Ditampilkan dalam Panen Karya SMK Negeri 3 Yogyakarta
-
Politik1 minggu yang lalu
Bacalon Bupati Bantul Ali Rasyid Ikuti Syawalan Bersama Ratusan Pengusaha Konsultan INKINDO DIY
-
Pemerintahan6 hari yang lalu
Dua Bacalon Bupati Bantul Ali Rasyid dan Abdul Halim Hadiri Agenda HIPMI BANTUL ‘Ngobrol Bareng Bupati Bantul