Peristiwa
Berbahaya dan Menganggu, Polisi Perketat Peredaran Bahan Petasan




Wonosari,(pidjar.com)–Aparat penegak hukum akan melakukan pengawasan ketat terhadap peredaran bahan petasan di Kabupaten Gunungkidul. Sebab bahan peledak yang dikemas dengan kertas untuk membuat petasan atau mercon itu berpotensi mengganggu dan berbahaya.
Kabagops Polres Gunungkidul, Kompol Sunarto mengatakan pada bulan puasa ini pihaknya masih melakukan pemantauan peredaran bahan petasan di Gunungkidul. Nantinya jika ditemukan peredaran bahan peledak pihaknya akan melakukan tindakan tegas.
Tindakan yang dimaksud disesuaikan dengan barang yang dimiliki oleh para pengedar tersebut. Tidak menutup kemungkinan dapat dilakukan tindak pidana sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Sejauh ini hasil pemantauan kami belum didapati peredaran bahan petasan tersebut,” kata Kompol Sunarto, Senin (26/04/2021).
Namun demikian pihaknya akan melakukan pengawasan lebih ketat kembali. Pihaknya menyebar tim dari Satreskrim, Intel, Sabhara dan satuan lain untuk melakukan penyisiran dan pengawasan di wilayah Gunungkidul.
Pihaknya tidak menampik jika pada bulan ramadhan seperti sekarang peredaran bahan petasan terjadi dibeberapa daerah. Namun demikian sejauh ini di Gunungkidul belum ditemukan aktifitas transaksi bahan petasan.
Adapun yang ditemui di lapangan menurut Sunarto, adalah penjualan kembang api seperti pada umumnya.
“Kalau kembang api diperbolehkan. Yang tidak diperbolehkan itukan bahan petasan (peledak),” jelas dia.
Kepolisian memiliki komitmen untuk menciptakan ketertiban di lingkungan masyarakat. Upaya penyisiran dan patroli di seluruh wilayah Gunungkidul.


-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Pemotor Tewas Terlindas Bus
-
Hukum4 minggu yang lalu
Janjikan Keuntungan 5% Per Minggu, PNS Tipu Investor Hingga 8,9 Miliar
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Gunungkidul Tanam Cabe Keriting PM99, Belasan Kali Panen Sekali Masa Tanam
-
Olahraga4 minggu yang lalu
Mudik Sebelum Gabung PSS Sleman, Hokky Caraka Kunjungi Latihan SSB Putra Handayani
-
Pendidikan4 minggu yang lalu
Sudah 3 Tahun Tak Terima Siswa Baru, SD Kanisius Trengguno Akan Segera Ditutup
-
Budaya3 minggu yang lalu
Temuan Diduga Yoni Pemujaan Masa Hindu, Puluhan Tahun Hanya Terbengkalai di Ladang
-
Politik3 minggu yang lalu
Sentil Bupati Sibuk Hadiri Acara Rasulan, Golkar: Bukan Prioritas Seharusnya
-
Pariwisata4 minggu yang lalu
Upaya Pengembangan Wisata Minat Khusus, Warga Dilatih Jadi Pemandu Goa
-
Kriminal2 minggu yang lalu
Maling Obrak-abrik Tanjungsari, Belasan Rumah Warga Jadi Korban
-
Sosial3 minggu yang lalu
Pengurus IKG Bali Dikukuhkan Bupati, Bentuk Solidaritas dan Budaya Jawa di Perantauan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Belasan Ribu Warga Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial Masih Belum Tertangani Pemerintah
-
Politik2 minggu yang lalu
Empat Parpol Anyar Mendaftar ke Kesbangpol Gunungkidul