Connect with us

Pemerintahan

Dampak Kekeringan Kian Meluas, BPBD Gunungkidul Gunakan BTT Untuk Atasi Kekeringan 

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar.com)– Kekeringan masih terjadi di Kabupaten Gunungkidul. Droping air pun juga masih dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul untuk menanggulangi kekeringan yang dialami oleh para warga.

Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul, Purwono mengungkapkan, dampak kekeringan yang dirasakan oleh warga Gunungkidul kian meluas, droping sendiri masih tetap dilakukan oleh pemerintah. Semula BPBD menganggarkan 1000 tangki air bersih untuk penanganan kekeringan di beberapa kapanewon.

Namun pekan kemarin, anggaran telah habis. Jatah 1000 tangki air bersih sudah tersalurkan secara keseluruhan, dengan begitu skema lain mulai diterapkan oleh pemerintah.

“Untuk droping air yang sekarang ini menggunakan anggaran BTT yang kami akses untuk penanganan kekeringan di daerah,” jelas Purwono.

Berita Lainnya  Jadwal Peringatan Hari Jadi Gunungkidul ke-191, Dari Pameran UMKM, Hiburan, Hingga Kirab Budaya

Lebih lanjut ia mengatakan, anggaran BTT yang diakses yaitu untuk pengadaan 800 tangki air bersih. Meski beberapa hari lalu hujan turun, namun air hujan masih belum bisa digunakan oleh para warga untuk kebutuhan aktivitas mereka.

“Droping dari BTT sudah mulai kami lakukan ya kemungkinan sampai pertengahan Oktober mendatang,” jelasnya.

Selain menggunakan anggaran dari pemerintah daerah. Droping air juga dilakukan menggunakan anggaran masing-masing kapanewon. Selain itu ada pihak ketiga yang memberikan bantuan sekitar 189 tangki air bersih.

“Untuk donatur masih ada beberapa yang jalan. Kalau dari kapanewon beberapa sudah habis sehingga bertumpu ke BPBD,” pungkas dia.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis5 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler