Diduga Kesurupan Saat Berkunjung ke Pantai Indrayanti, Siswi SMK Pingsan Tak Kunjung Sadar

Tepus,(pidjar.com)–Petugas SAR Satlinmas Wilayah II sempat dibuat sibuk ketika menangani seorang wisatawan yang tiba-tiba pingsan saat berkunjung di Pantai Indrayanti, Kecamatan Tepus pada Sabtu (14/04/2018) pagi tadi. Sejumlah upaya pengobatan medis yang dilakukan oleh petugas tak membuahkan hasil lantaran kondisi korban, Rahmawati (18) warga Jl. Lawu no 3, Kramat, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur tak kunjung membaik. Bahkan sejumlah petugas lantas mendatangkan paranormal lantaran menduga korban yang kejang dan sesak nafas itu diduga kesurupan. Karena kondisinya tak kunjung membaik, saat ini Rahmawati dibawa ke RSUD Wonosari.

Sekretaris SAR Satlimas Wilayah II, Surisdiyanto mengatakan peristiwa terjadi sekitar pukul 07.30 WIB. Bermula ketika korban bersama rombongan dari SMKN 2 Nganjuk berjumlah 5 bus mendatangi obyek wisata Pantai Indrayanti.

Tidak ada yang aneh sebelumnya, satu per satu rombongan turun dari bus untuk menikmati suasana keindahan Pantai Indrayanti. Pun demkikian demgan Rahmawati, yang kemudian langsung menuju bibir pantai untuk bermain bersama rekan-rekannya.

"Saat itu, belum lama ketika korban datang kemudian dia langsung pingsan," kata Suris.

Melihat kondisi itu, petugas SAR kemudian melakukan evakuasi menuju Pos SAR setempat. Di tempat itu petugas berusaha memberikan pertolongan kepada korban.

"Semula dikiranya pingsan biasa, tetapi ada hal yang aneh seperti kesurupan. Keluhanya sesak nafas dan dadanya sakit," imbuh Suris.

Atas berbagai pertimbangan lantaran pengobatan medis tak kunjung membuahkan hasil, petugas lalu mengantarkan korban menuju orang pintar di wilayah Kemadang. Namun kondisinya semakin memburuk. Tak mau kecolongan, petugas kemudian dengan sigap membawa korban ke RSUD Wonosari untuk penanganan medis lebih lanjut.

"Kita langsung membawa korban ke RSUD karena kondisinya melemah," pungkas Suris.