Dihantam Motor, Kakek Tanpa Identitas Meregang Nyawa

Wonosari,(pidjar.com)–Seorang pejalan kaki renta menjadi korban kecelakaan lalu lintas di Jalan Wonosari-Semanu tetaptnya di Padukuhan Sambirejo, Desa Semanu, Kecamatan Semanu pada Minggu (28/18/2018) dini hari tadi. Pria renta tanpa identitas tersebut mengalami luka berat pada bagian kepala dan akhirnya dinyatakan meninggal dunia setelah tertabrak sepeda motor. Hingga saat ini, polisi masih terus mencari identitas dari kakek malang tersebut.

Kanit Laka Lantas Polres Gunungkidul, Ipda Soni mengatakan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 02.00 WIB dini hari tadi. Dari informasi yang berhasil dihimpun pihaknya, peristiwa bermula ketika sepeda motor Supra X B 3505 TCL yang dikendarai oleh Ade Purwoko (20) warga Nitikan Barat, Desa Semanu, Kecamatan Semanu melaju dari arah barat (Wonosari) menuju timur (Semanu).

“Pengendara motor mengaku bahwa di depannya ada pejalan kaki yang berjalan tidak wajar dalam artian terlalu ke tengah,” kata Soni.

Jarak yang terlalu dekat kemudian membuat kecelakaan tak terhindarkan. Disampaikan Soni, pengendara motor terlambat menyadari lantaran kondisi jalan yang memang minim penerangan jalan. Pengereman yang dilakukan menjadi tidak berarti lantaran tabrakan antara motor dan pejalan kaki tetap terjadi.

Benturan yang cukup keras tersebut membuat keduanya terlempar beberapa meter. Naasnya, pejalan kaki terpental dan terhempas ke aspal sehingga kemudian mengalami luka yang sangat serius.

“Pejalan kaki itu mengalami luka cedera kepala berat, patah tulang kaki kanan. Korban sempat dilarikan ke RSUD Wonosari, namun akhirnya meninggal dunia,” terang Soni.

Ditambahkan Soni, hingga saat ini pihaknya masih melakukan pendalaman terhadap kasus tersebut. Sebab hingga Minggu pagi tadi, belum ada pihak keluarga korban yang mendatangi RSUD Wonosari.

“Karena korban tidak membawa tanda pengenal. Adapun ciri cirinya yakni berusia sekitar 65 tahun mengenakan kaos merah berkerah putih, celana jeans biru dongker,” imbuh dia.

Disinggung mengenai penyebab kecelakaan, Soni mengatakan bahwa kecelakaan dipicu lantaran kurang hati-hatinya pengendara sepeda motor. Hingga kini pihaknya masih terus mengorek informasi dari pengendara motor.

“Sepeda motor yang terlibat kecelakaan kami amankan di kantor,” pungkas Soni.