Kriminal
Ditinggal Sholat, Mobil Dokter Jadi Sasaran Pelaku Pencurian Bermodus Pecah Kaca
Semanu,(pidjar.com)–Kamis (14/02/2019) malam tadi, Pramono Sargo warga Yogyakarta menjadi korban kejahatan. Mobil berwarna abu-abu miliknya dipecah pada bagian kaca belakang sebelah kiri. Sejumlah barang elektronik dan barang berharga yang ada di dalam mobil lenyap digasak pelaku pencurian bermodus pecah kaca tersebut. Akibatnya, korban harus merugi hingga jutaan rupiah.
Informasi yang berhasil dihimpun pidjar.com, peristiwa tersebut diketahui pertama kali ketika Pramono keluar dari Masjid Al Kautsar, Padukuhan Sambirejo, Desa Semanu, Kecamatan Semanu seusai korban melaksanakan Sholat Isya. Saat itu, korban menuju ke mobil yang ia parkir di samping Rumah Sakit Pelita Husada.
Semula ia tidak menaruh curiga, namun ketika ia memasuki mobil, Pramono mendapati kaca belakang pada bagian kiri telah pecah. Seketika itu pula, dirinya kemudian memeriksa barang berharga miliknya yang ditinggal di dalam mobil.
Setelah diperiksa, diketahui dua buah handphone, satu unit laptop dan dompet berisi uang serta surat-surat penting telah hilang.
“Saya sampai sana sudah ada beberapa orang warga, kemudian beberapa petugas kepolisian juga datang ke lokasi,” ujar salah seorang warga setempat, Heri Sulistyo, Jumat (15/02/2019).
Ia menambahkan, menurut keterangan warga di sekitar lokasi, tidak ada yang melihat gerak gerik mencurigakan sebelum kejahatan tersebut. Sejumlah kamera pengintai atau CCTV sempat diperiksa.
“Di Masjid ada CCTV tapi menghadap ke dalam, jadi kondisi luar tidak terlihat,” imbuh dia.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Gunungkidul, AKP Riko Sanjaya membenarkan adanya dugaan tindak pidana pencurian bermodus pecah kaca yang terjadi di wilayah Gunungkidul. Namun demikian, pihaknya masih menunggu laporan resmi dari korban untuk menentukan langkah penyelidikan selanjutnya.
“Korban kan seorang dokter, semalam ada pasien yang mau di operasi. Karena hal itu dia belum lapor, sepertinya hari ini baru akan melapor,” ujar Riko.
Ia juga berpesan kepada masyarakat terkait kerawanan kasus pecah kaca mobil. Diharapkan, masyarakat memarkirkan kendaraan di tempat yang dapat dijangkau pandangan mata.
“Jadi bisa diawasi kita sendiri. Kalau ada barang berharga di dalamnya ya diamankan dulu. Jangan ditinggal,” pungkas Riko.
-
Uncategorized15 jam yang lalu
Sutradara TV Swasta Masuk Deretan Nama Bursa Pilkada Gunungkidul
-
Politik3 minggu yang lalu
Mandat PAN Turun, Mahmud Ardi Widanta Kembali Maju di Pilkada Gunungkidul
-
Peristiwa5 hari yang lalu
Kecelakaan Hebat di Jalan Baron, Dua Orang Tak Sadarkan Diri
-
Pariwisata4 minggu yang lalu
Menjelajahi Sejumlah Wisata Ekstrem di Kabupaten Gunungkidul yang Patut Dicoba
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Lantik 5 Pejabat Pimpinan dan Rotasi Puluhan Pegawai
-
Pariwisata7 hari yang lalu
Drini Park, Destinasi Wisata Anyar Yang Suguhkan Keindahan Kawasan Pesisir Selatan
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Mesum di Sekolah, Dua Guru SD Dipecat
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Dua Kendaraan Terlibat Kecelakaan di Jalan Jogja-Wonosari
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Tenggelam di Sungai Oya, Pelajar Ditemukan Meninggal Dunia
-
Sosial2 minggu yang lalu
Jamaah Masjid Aolia Gunungkidul Lebaran Hari Ini
-
Uncategorized2 minggu yang lalu
Sunaryanta Gelar Pertemuan dengan Petinggi Gerindra, Bahas Pilkada ?
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puncak Arus Mudik Diperkirakan 9 April, Sejumlah Jalur Alternatif Disiapkan