fbpx
Connect with us

Kriminal

Rumah Sepi Ditinggal Kondangan, Seorang Pria Perkosa Anak Kandungnya

Diterbitkan

pada

BDG

Playen,(pidjar.com)–Apa yang dilakukan Sub (54) warga Kecamatan Playen ini memang benar-benar sudah keterlaluan. Pria bejat ini tega memperkosa anak kandungnya sendiri. Mirisnya, dalam pemerkosaan tersebut, pelaku bahkan sempat mengancam akan membunuh sang anak jika keinginannya tidak dituruti. Hingga berita ini dilansir, Sub yang kabur usai ulahnya diketahui keluarganya, masih terus diburu oleh aparat kepolisian.

Kapolsek Playen, AKP Jusuf Tianotak mengungkapkan, kejadian pemerkosaan yang menimpa Bunga (19), bukan nama sebenarnya tersebut terjadi pada Rabu (13/02/2019) lalu. Saat itu, rumah dalam keadaan sepi lantaran sang istri tengah membantu salah seorang tetangganya yang sedang menggelar hajatan. Di dalam rumah sendiri hanya ada Sub dan Bunga.

Entah apa yang kemudian terlintas di pikiran Sub, sepinya rumah tersebut justru dimanfaatkannya untuk melancarkan aksinya. Segera ia mendekati Bunga dan kemudian memaksanya untuk berhubungan badan. Lantaran kalah tenaga serta di bawah ancaman pembunuhan yang akan dilakukan, Bunga kemudian hanya bisa pasrah menuruti permintaan ayah kandungnya tersebut.

Berita Lainnya  Dua Warga Patuk Jadi Korban Pencurian dan Gendam, Kerugian Capai Puluhan Juta

“Korban kemudian menceritakan peristiwa tragis yang dialaminya tersebut kepada salah seorang kerabatnya yang kemudian diteruskan ke ibunya,” papar Jusuf, Jumat (15/02/2019) siang.

Sontak cerita polos Bunga itu membuat sang ibu murka. Pihak keluarga kemudian melaporkan adanya kejadian perkosaan yang dialami oleh Bunga kepada tokoh masyarakat di desa tempatnya tinggal. Dalam pertemuan tersebut, dihadirkan pula Sub.

“Pelaku mengakui telah menyetubuhi korban yang merupakan anak kandungnya sendiri,” ucapnya.

Berdasarkan keterangan tersebut, tokoh masyarakat maupun keluarga sepakat untuk melaporkan kasus perkosaan ini ke aparat kepolisian. Menurut Jusuf, laporan sendiri baru diterima jajarannya pada Kamis (14/02/2019) siang kemarin. Polisi yang mendapatkan laporan ini langsung menerjunkan personel untuk melakukan penyelidikan lapangan. Namun ketika sampai di tempat kejadian perkara, Sub sudah tidak ada di rumah.

Berita Lainnya  Ikuti Aksi Kedaulatan Rakyat ke KPU, Ratusan Warga Gunungkidul Diklaim Akan Berangkat ke Jakarta

“Dimungkinkan pelaku kabur setelah mengetahui kasusnya dilaporkan ke polisi,” ungkap Jusuf.

Ia menambahkan, terkait penanganan terhadap kasus ini, pihaknya menggandeng instansi-instansi lain, terutama dalam melakukan pendampingan kepada korban. Meski secara usia sudah tak masuk dalam kategori anak, akan tetapi lantaran dalam kasus ini melibatkan ayah kandung, tentunya trauma yang dialami akan sangat berbeda. Korban sendiri saat ini diungsikan di rumah kakaknya untuk menenangkan diri.

Jumat pagi tadi, anggota Unit Reskrim Polsek Playen kembali disebar untuk melakukan penyelidikan dan pengumpulan bukti-bukti terkait kasus ini. Menurut Jusuf, sejumlah saksi pun juga dimintai keterangan lanjutan.

“Kita masih memburu pelaku,” imbuhnya.

Sementara itu, salah seorang perangkat desa tempat terjadinya peristiwa perkosaan tersebut, Indardi membenarkan adanya kasus persetubuhan yang dilakukan oleh ayah terhadap anak kandungnya sendiri. Dari tokoh masyarakat pun sudah melakukan pertemuan untuk menentukan langkah lanjutan dalam penyelesaian perkara tersebut. Namun ia masih belum bisa berkomentar banyak atas kasus yang terjadi di wilayahnya itu.

Berita Lainnya  Bobol Kantor Pegadaian, Pemuda Dibekuk Polisi

“Ini kita masih menunggu informasi yang lebih valid lagi, untuk penyelesaiannya bagaimana ke depan,” ujar dia.

Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler