Pemerintahan
Dongkrak Minat Tanam, Puluhan Kelompok Tani Digelontor Bantuan Benih Kedelai


Wonosari, (pidjar.com)–Pemerintah Kabupaten Gunungkidul mulai mendistribusikan bantuan benih kedelai di sejumlah wilayah. Selain bantuan benih kedelai yang diberikan, pemerintah juga memberikan pupuk dan pestisida kepada para petani. Pemberian bantuan tersebut dilakukan untuk meningkatkan minat petani menanam kedelai sehingga mampu mendongkrak produksi kedelai di Kabupaten Gunungkidul. Sebanyak 46 kelompok tani di Kapanewon Wonosari sendiri telah menerima bantuan benih kedelai yang diserahkan secara simbolis oleh Wakil Bupati Gunungkidul.
Wakil Bupati Gunungkidul, Heri Susanto, menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Gunungkidul mendukung dalam pengembangan kedelai di Bumi Handayani. Ia menambahkan, pada musim yang akan datang masih terdapat alokasi untuk kegiatan pengembangan kedelai yang dapat digunakan ke lahan sawah. Berbagai upaya pengembangan kedelai tersebut diharapkan dapat meningkatkan indeks pertanaman ke angka IP 400. Menurutnya, dalam rangka optimalisasi lahan pertanian juga perlu adanya dukungan dari Pemerintah Kalurahan melalui pemanfaatan dana desa. Ia secara simbolis juga memberikan bantuan benih ke tujuh kelompok tani di Kalurahan Pulutan, Kapanewon Wonosari.
“Pemanfaatan dana desa dapat dialokasikan untuk kegiatan pertanian dan ketahanan pangan,” ungkap Heri, Kamis (17/02/2022).
Sementara itu, Lurah Pulutan, Rusmiyanto, mengungkapkan, dengan adanya bantuan ini disambut baik oleh Pemerintah Kalurahan Pulutan serta para petani. Dengan adanya bantuan benih kedelai beserta pupuk dan pestisida diharapkan memberikan efek positif terhadap produktifitas di sektor pertanian.
“Harapannya sektor pertanian bisa berkontribusi lebih baik lagi, sehingga dapat memenuhi kebutuhan kedelai sebagai bahan pangan,” ucapnya.


Perwakilan kelompok penerima, Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Maguru, Suparno, menambahkan, di Kalurahan Pulutan menerima bantuan benih kedelai sebesar 500 kilogram dengan luas lahan 10 hektare yang dibagikan ke tujuh kelompok tani. Ia menambahkan jika benih kedelai yang diterima akan segera ditanam sesuai dengan potensi yang ada di Kalurahan Pulutan.
“7 kelompok itu ada kelompok tani Amrih Raharjo, kelompok tani Ngudi Hasil, kelompok tani Ngudi Subur, kelompok tani Eko Martani, kelompok tani Raharjo, kelompok tani Marsudi Tani, dan kelompok tani Sedyo Makarti,” jelas Suparno.
Sementara itu, Penyuluh Ahli Kabupaten Gunungkidul, Eny Nurindah, menerangkan jika secara keseluruhan wilayah Kapanewon Wonosari memiliki potensi untuk mengembangkan kedelai ke depannya. Menurutnya, antusias petani di Kapanewon Wonosari untuk menanam kedelai cukup tinggi karena adanya usulan penambahan bantuan benih kedelai.
“Di Kapanewon Wonosari itu ada usulan tambahan bantuan kedelai dari empat kelompok tani dengan luas lahan yang digarap seluas 13 Hektare,” pungkasnya.

-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Gelaran Dangdut Berujung Kisruh, 1 Pemuda Tewas Tertembak Senjata Laras Panjang
-
Hukum2 minggu yang lalu
Kronologi Tertembaknya Aldi, Warga Sempat Serbu Polisi Pelaku
-
Kriminal2 hari yang lalu
Berawal Lempar Kursi ke Pengendara Motor, Pemuda Tenggak Miras Dimassa
-
Sosial1 minggu yang lalu
Traktor Bantuan Pemerintah Untuk Petani Gunungkidul
-
Politik2 minggu yang lalu
Politisi Gaek Gunungkidul Banyak Lari ke Tingkat Provinsi, Bakal Caleg Daerah Diisi Wajah Baru
-
Peristiwa6 hari yang lalu
Kebakaran Hebat di Girisekar, Rumah Limasan Beserta Isinya Ludes Terbakar
-
Hukum2 minggu yang lalu
Dua Pembunuh Perempuan Hamil Diganjar Hukuman Mati
-
Kriminal6 hari yang lalu
Tukang Kibul Jadi Buron, Korbannya Rugi Rp 250 Juta
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Terjatuh di Lantai 2 Gedung DPRD Gunungkidul Baru, Pekerja Meninggal Dunia
-
Politik2 minggu yang lalu
Support Penuh Yeny Wahid Untuk PSI Gunungkidul
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Taman Parkir Segera Direhab dengan Rp 2,3 Miliar
-
Hukum2 minggu yang lalu
Kapolsek Girisubo dan 5 Anggota Turut Diperiksa, Briptu MK Terancam Pecat