Hasil Lab Keluar, Meninggalnya PDP Asal Karangmojo Dipastikan Bukan Karena Corona

Wonosari,(pidjar.com)–Hasil lab satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) warga Kecamatan Karangmojo yang meninggal dunia telah keluar. Hasil lab menunjukan bahwa PDP tersebut negatif corona.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul, Dewi Irawaty mengatakan, satu orang PDP asal Kecamatan Karangmojo yang meninggal dunia pada akhir Maret 2020 lalu dipastikan bukan disebabkan oleh corona. Namun begitu, belum diketahui hasil pasti penyebab meninggalnya pasien tersebut.

“Hasil lab sudah keluar Minggu kemarin, dia negatif covid-19. Artinya pasien meninggal bukan karena virus corona,” kata Dewi, Rabu (08/04/2020).

Disinggung mengenai penetapan pasien yang sempat dirawat di RS Panti Rahayu tersebut sebagai PDP, Dewi tidak menjelaskan secara detail. Namun begitu, penetapan pasien sebagai PDP ditentukan oleh doker yang menangani. Dirinya juga tidak menjelaskan hasil Penyelidikan Epidemiologi (PE) pasien tersebut.

“Dokter yang menentukan (PDP), sesuai apa yang ditemukan,” kata dia.

Disinggung mengenai tata cara pemakaman PDP selama ini, Dewi menyampaikan bahwa PDP meninggal dunia dimakamkan dengan tata cara seperti pasien positif corona. Artinya, pasien meninggal dunia dibalut beberapa lapisan material diantaranya plastik, kain kafan, kantong jenazah kemudian peti. Jenazah sendiri juga langsung dimakamkan oleh petugas medis sesuai SOP yang ada.

“Iya betul, diperlakukan seperti meninggal positif corona,” pungkas Dewi.

Sebagaimana diketahui sebelumnya, data per 7 April 2020, jumlah PDP di Gunungkidul sampai dengan saat ini adalah 32 orang dengan 3 meninggal dunia. Sedangkan untuk ODP berjumlah 852 orang dengan 2 orang dirawat. Sedangkan untuk pasien positif bertambah menjadi 2 orang dengan 1 orang dinyatakan sembuh.