event
Jogja Fashion Trend 2024 Sesi Hari Pertama Beri Ruang Fashion Gen Z






Jogja,(pidjar.com)–Perhelatan hari pertama Jogja Fashion Trend (JFT) 2024 menuai pujian. Para desainer menyajikan karya eksklusif dan catchy. JFT yang 2024 dihelat di Pakuwon Mall Yogyakarta, 7-11 Agustus 2024 tersebut hasil kolaborasi Yayasan Fashion Jogja Istimewa dan Bank Indonesia Kpw Yogyakarta.
Jogja Fashion Trend 2024 hari pertama, Rabu 7 Agustus 2024 menyajikan dua sesi. Sesi pertama Asmat Pro Showcase pukul 16.45. Desainer yang terlibat ZayRu by Julya Nasution, A&H by Hemi, Galery Janome by Aini Susanto, Galery Putra Brilliant Wedding by Radhitya Putra, Wonk Ayoe by Hemi, Maximal by Atik Prasetya, Kaja Shibori by Heppy Kurniasari, Aulia Hijriastuti, Didik Warsito, Haya by Sarah Haya X WatukaWat, Asoka Urban Ethnic by Lusi Akira, Batik Nathan Jogja by Zainal Arifin, dan Haef.
Sesi kedua Jogja Fashion Trend menghadirkan Ikra Bank Indonesia menampilkan 8 Looks Womens Wear dengan karya perancang busana: Shiroshima Indonesia, D.jee by Dewi Deeje, HOD by Dini Wiradisastra, Batik Jinggar by Vitalia Pamoengkas, Naura x Tiara, Tarasari by Donna Sita, Animorfosa by Imam & Anim, Didik Warsito, Wearlori by Dina Rosaria, KaLu by Narren Angga.





Melibatkan 120 model berbagai kota, JFT 2024 dimeriahkan empat desainer tamu seperti Sinta Masson, Ina Priyono, Lenny Agustin, Agus Sunandar. Dikoreograferi Cicko Bactiar dari Jakarta. JFT 2024 terbagi dua sesi tiap harinya. Menyajikan modest wear, kids & teen wear, gen Z, urban wear, women wear, men wear, cocktail, kebaya, evening.
Creative Director JFT 2024 Phillip Iswardono menuturkan JFT diikuti sebanyak 139 desainer berbagai provinsi yang show dengan management Asmat Pro Yogyakarta.
“Mengusung tema Inspectre, JFT 2024 harapannya mampu menarik minat desainer berbagai daerah. JFT 2024 ini juga mengedepankan busana Gen Z. Bertema urban dan kekinian. Untuk menginspirasi Gen Z dalam berbusana. Semoga vent yang telah tergelar dua kali ini bermanfaat besar bagi kalangan fesyen,”ujar Phillip.
Project Director JFT 2024 Afif Syakur mengucapkan terima kasih pada Bank Indonesia Kantor Perwakilan Yogyakarta yang telah mendampingi dan mewujudkan UMKM lewat pembinaan usaha batik, tenun, dan aksesoris lain.
“Event ini untuk mewujudkan Yogyakarta sebagai pintu gerbang etnik Indonesia. Sudah sepantasnya dari Yogya go nasional maupun internasional. UMKM naik kelas,” terang Afif.
Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia DIY Hermanto menyebut tema Grebeg UMKM tahun ini Gumaton.
“Maknanya tidak sembarangan yaitu Digital, hijau, sustainable, mendunia, inovatif dan eksklusif. Melalui JFT ini kami mendorong kreator dan fesyen desainer lebih berkembang lagi,” ucap Hermanto.
-
Olahraga1 minggu yang lalu
Mengenal Demon Pratama, Pemuda Gunungkidul yang Masuk Timnas Bola Pantai Indonesia
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Bupati Copoti Reklame Tak Berizin yang Bertebaran di Gunungkidul
-
Hukum2 minggu yang lalu
TNI dan Satgas PKH: Garda Terdepan dalam Penegakan Hukum Perkebunan Sawit Ilegal
-
Sosial3 minggu yang lalu
Purna Tugas, Mantan Bupati Sunaryanta Pulang dengan Berlari 8 Km
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Bupati Endah Soroti Banyaknya Kasus Perselingkuhan yang Melibatkan ASN
-
Hukum3 minggu yang lalu
Terlibat Kasus Pemyimpangan TKD Sampang, Dirut Perusahaan Tambang Resmi Ditahan
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Seorang Penambang Batu Meninggal Usai Tertimpa Runtuhan Batu Besar
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
MBG di Gunungkidul Tetap Berjalan Selama Ramadhan, Berikut Menu yang Akan Dibagikan
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Tebing di Tanjakan Clongop Longsor, Akses Jalan Ditutul Total
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Tren Takbir Keliling Gunakan Sound System, Ini Strategi Pemkab, FKUB dan Polisi
-
Uncategorized7 hari yang lalu
Sejumlah Siswa SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Gunungkidul Lolos SNBP
-
film3 minggu yang lalu
Film horor “Singsot: Siulan Kematian”, Bawa Petaka saat Magrib