Connect with us

Sosial

Kades Jagoan Dilantik, Dua Pemuda Laksanakan Nadzar Jalan Kaki 17 Jam Dari Yogyakarta ke Hargosari

Diterbitkan

pada

BDG

Tanjungsari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Pelantikan Kepala Desa Hargosari disambut sukacita oleh dua pemuda asal Padukuhan Candisari, Desa Hargosari, Kecamatan Tanjungsari, Eka Agung Nugraha (32) dan Anto Susilo (27). Tak hanya sekedar bersorak saja, akan tetapi dua pemuda ini juga memenuhi nadzar mereka untuk berjalan kaki dari Titik Nol Kilometer Jogjakarta hingga rumah mereka. Selama 17 jam Agung dan Anto harus berjalan kaki. Aksi itu sendiri merupakan ungkapan wujud syukur atas terpilihnya Jumeno sebagai Kepala Desa Hargosari periode 2018-2024.

Kepada pidjar-com-525357.hostingersite.com, Agung mengatakan bahwa sebelumnya memang ia memiliki niatan untuk berjalan kaki dari Titik Nol Kilometer Yogyakarta ke Desa Hargosari jika jagonya terpilih menjadi lurah. Pada akhirnya, lantaran Jumeno kemudian dinyatakan menang, pada sehari sebelum pelantikan, ia dan Anto memutuskan untuk melakukan nadzar tersebut. Minggu (25/11/2018) kemarin, ia dan Anto mulai berjalan kaki di tengah teriknya matahari.

Berita Lainnya  Antusiasme Petani di 8 Kecamatan Sambut Hujan Yang Mulai Guyur Gunungkidul

“Saya sama adik saya (Anto) berangkat sekitar pukul 11.45 WIB,” kata Agung, Senin (26/11/2018).

Selama perjalanan, keduanya mengaku tidak makan nasi. Mereka hanya membawa bekal berupa air gula aren yang sesekali mereka tenggak untuk melepas dahaga dan menambah tenaga.

“Kalau makan nasi nanti suduken (kram perut), jadi dari pagi kita tidak makan,” kata Agung.

Namun demikian, selama perjalanan banyak warga yang menawari mereka makan. Beberapa kali pula mereka menolak tawaran itu dengan berbagai pertimbangan.

“Banyak yang menawari makan, tapi kita tidak makan nasi, hanya setiap 1 kilometer perjalanan kita harus makan pisang untuk menambah tenaga,” kata dia.

Beruntung dalam perjalanan kemarin, keduanya tidak mendapatkan halangan yang serius. Cuaca dianggap sangat bersahabat sehingga memuluskan perjalanan mereka.

“Kita jalan melewati jalan utama Jogja-Wonosari, kemarin cuaca juga tidak panas, hanya mendung dan sedikit gerimis,” kata Agung.

Adapun sedikit kendala yang menyita waktu mereka tak kala banyak warga yang menghadang untuk berfoto terhadap keduanya. Namun hal itu dianggap juga sebagai pemacu semangat.

Berita Lainnya  Menyusu Ibu Hingga Usia 7 Tahun Hantarkan Pelajar SMA N 2 Wonosari ini 2 Kali Menjadi Siswa Terbaik Gunungkidul

Pada malam hari pun keduanya terus menempuh perjalanan dengan target Senin pagi sudah harus sampai di rumah. Benar saja, pada pukul 06.30 WIB keduanya tiba dan disambut bak pahlawan oleh warga masyarakat.

“Sebenarnya ada relawan yang mengawal kita, tadi dari Mentel kita juga disambut warga dan diarak sampai di rumah,” kata dia.

Sesampainya di rumah, ratusan warga pun sudah berjubel meneriakan semangat. Bahkan warga lain pun ikut merasakan haru atas aksi yang dilakukan kakak beradik itu.

“Sampai di rumah sudah banyak orang. Ibu saya juga sudah menyiapkan wedang tradisional untuk menghilangkan rasa lelah kami, kalau cuman lelah ya wajar lah,” kata dia.

Disinggung mengenai latar belakang niatan itu dilandasi lantaran besarnya harapan yang diberikan kepada kades terpilih Jumeno untuk membawa Hargosari ke arah yang lebih baik. Bahkan keduanya sangat berharap pada pemerintahan Jumeno mendatang jauh dari masalah utamanya korupsi.

Berita Lainnya  Operasi Keselamatan Polres Gunungkidul, 3 Jalur Ini Bakal Jadi Fokus Razia

“Saya berharap kades terpilih bisa membawa Desa Hargosari kearah lebih baik. Apa yang saya lakukan ini adalah kunci. Jika sewaktu-waktu ada yang menyimpang ya sikat,” tandas dia.

Sementara itu, Kepala Desa Hargosari terpilih Jumeno mengapresiasi tekad kedua orang warganya yang didukung oleh karangtaruna. Dia berjanji akan selalu mendengarkan aspirasi pemuda karena dirinya percaya bahwa Hargosari akan maju dan berkembang atas pemikiran bersama terutama pemuda.

“Sementara untuk nadzar dua warga, saya tidak tahu, itu niat anak- anak muda jadi saya hanya mengapresiasi atas inisiatif mereka,” ujar Jumeno.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata2 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis4 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler