Sosial
Banyak Warga Belum Ambil Bantuan di Kantor Pos
Wonosari,(pidjar.com)–Pemerintah bekerjasama dengan PT. Pos Indonesia saat ini masih melakukan penyaluran bantuan terhadap masyarakat yang terdata dalam penerimaan bantuan dari Kementerian Sosial. Ditargetkan pembagian bantuan ini rampung pada Rabu (20/05/2020) esok.
Kepala PT Kantor Pos cabang Wonosari, Budi Purnomo mengatakan penyaluran bantuan senilai Rp 600 ribu ini dimulai sejak tanggal 14 Mei lalu, adapun dari puluhan ribu penerima memang belum seluruhnya mengambil bantuan lantaran berbagai alasan yang diberikan. Dari PT. Pos bersama pemerintah kemudian mengambil kebijakan, khusus penerima yang tidak bisa datang karena mengalami cacat atau sakit maka nantinya akan diantarkan oleh PT. Pos.
“Kalau yang sakit atau cacat kami antar ke rumah,”kata Budi Purnomo.
Sementara bagi mereka yang berhalangan mengambil, rencananya akan ada kloter ke dua setelah tanggal 20 Mei pembagian tersebut selesai. Nantinya penyaluran dikhususkan bagi mereka yang belum mengambil bantuan tersebut.
Disinggung mengenai mekanismenya, pihaknya mengatakan dalam pembagian bantuan tersebut tetap sama. Penerima wajib membawa persyaratan seperti surat undangan, KTP dan lain-lainnya. Hanya saja memang pihaknya akan lebih memperhatikan protokol kesehatan sehingga tidak menjmbulkan kerumunan sepertinyang terjadi di Kecamatan Semanu lalu.
“Kejadian itu menjadi bahan evaluasi kami. Nanti akan lebih ditata ulang biar tidak semrawut dan menimbulkan kerumunan,” tambahnya.
Saat ini, PT Pos belum mengetahui secara pasti berapa penerima bantuan yang tidak atau belum mengambil bantuan tersebut. Nantinyansetelah selesai akan dilakukan pencermatan berapa penerima yang sudah mengambil dan berapa penerima yang belum atau tidak mengambil bantuan.
Kepala Bidang Kesejahteraan Sosial, Dinas Sosial Gunungkidul, Hadi Hendro Prayogi mengatakan pihaknya saat ini tengah fokus dalam penyaluran bantuan itu. Nantinya akan dilaiukan verifikasi dan pencermatan ulang mrngenai berapa penerima bantuan yang belum mebgambil.maupun mengembalikan bantuan tersebut.
“Kalau untuk yang mengembalikan kita dapat informasi beberapa orang, contohnya di Ngloro. Tapi kami belum dapat data realnya berapa yang mengembalikan bantuan tersebut, karena belum mencermati,”kata dia.
Sebagaimana diketahui, untuk bantuan sosial tunai tersebut, gunungkidul mendapatkan kuota sekitar 44.123 KPM. Proses penyaluran pun telah dilakukan sejak beberapa hari lalu baik ada yang melalui bank maupun PT Pos.
-
Politik3 minggu yang lalu
Suara Jeblok, PDIP Akui Kalah Rekruitmen dan Salah Tunjuk Ketua Bapilu
-
Politik4 minggu yang lalu
Hampir Separuh Incumbent Tumbang, Termasuk Ketua DPRD
-
Politik3 minggu yang lalu
21 Caleg Baru Akan Duduki Kursi DPRD Gunungkidul
-
Sosial3 minggu yang lalu
Beda Hitungan, Jamaah Aolia Gunungkidul Mulai Sholat Tarawih Malam Ini
-
Pendidikan3 minggu yang lalu
Capaian Prestasi SMA Mubammadiyah Al Mujahidin di Olympicad Nasional
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Gunungkidul Dilanda Hujan dan Angin Kencang, Sejumlah Titik Porak Poranda
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Peternak Telur Gelar Rembuk Nasional Demi Menyongsong Panen Jagung 1,9 Ton
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Waspada, 2 Bulan Terakhir Kasus DBD di Gunungkidul Tembus 280 Penderita, 2 Meninggal Dunia
-
Pariwisata6 hari yang lalu
Menjelajahi Sejumlah Wisata Ekstrem di Kabupaten Gunungkidul yang Patut Dicoba
-
Sosial4 minggu yang lalu
Perduli Layanan Masyarakat, Pengusaha Ini Salurkan 6 Unit Ambulans Untuk Warga Gunungkidul
-
Olahraga4 minggu yang lalu
Targetkan 25 Medali Emas, Pemerintah Janjikan Bonus Untuk Kontingen Popda Gunungkidul
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Mega Proyek Pembangunan Gedung DPRD Gunungkidul Dilanjutkan Tahun Ini