Connect with us

Pemerintahan

Kuota Menurun Tajam, Hanya 3 Kalurahan di Gunungkidul Yang Bisa Laksanakan Program PTSL

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Kuota program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) di Gunungkidul mengalami penurunan yang sangat signifikan. Badan Pertanahan Nasional (BPN) Gunungkidul menyebut, Gunungkidul hanya mendapatkan jatah sebanyak 4.000 bidang tanah. Jumlah tersebut jauh lebih sedikit dibandingkan kuota tahun 2021 lalu yang mencapai puluhan ribu bidang. Dengan sedikitnya kuota yang ada, pada tahun ini hanya segelintir kalurahan saja yang bisa melaksanakan program ini.

Kepala BPN Gunungkidul, Ahmad Suroyo mengatakan, program PTSL tahun ini sudah mulai dibuka. Meskipun demikian, jumlah yang digarap sendiri mengalami penurunan yang sangat segnifikan dibandingkan dengan tahun lalu. Tahun ini, Gunungkidul hanya mendapatkan 4.000 bidang tanah saja.

“Memang ada penurunan yang cukup signifikan,” kata Ahmad Suroyo, Rabu (09/03/2022) siang.

Disinggung mengenai sedikitnya kuota yang didapat Gunungkidul, ia mengaku tak mengetahui secara persis penyebabnya. Pasalnya kuota disesuaikan dengan keputusan Kementerian Agraria dan Tata Ruang. Pihaknya tidak memiliki wewenang berkaitan dengan penentuan jumlah kuota

Berita Lainnya  Pungutan Retribusi Dobel di Pantai Gesing Terus Terjadi, Ini Upaya Dinas Pariwisata

“Yang kami tahu kuota Gunungkidul menurun, itu merupakan keputusan dari pemerintah pusat,” ucapnya.

Dengan adanya penurunan kuota PTSL tersebut, berdampak terhadap pelaksanaannya di kalurahan-kalurahan Gunungkidul. Pada tahun ini, program PTSL hanya dapat dilaksanakan di tiga Kalurahan, yaitu Kalurahan Ngalang di Kapanewon Gedangsari, Kalurahan Giring di Kapanewon Paliyan dan Kalurahan Logandeng di Kapanewon Playen.

“Jumlah kalurahan yang ikut PTSL juga ikut berkurang karena tahun lalu bisa dilaksanakan di 33 kalurahan,” ujar dia.

Penentuan hanya 3 kalurahan yang bisa melaksanakan program PTSL sendiri sesuai dengan petunjuk teknis dari kementerian. Dalam pelaksanaannya, kriteria harus lengkap menurut hasil kajian.

“Kalau belum lengkap tidak bisa ikut PTSL, tahun ini hanya ada 3 Kalurahan yang bisa terlaksana,” tutupnya.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata2 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis4 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler