Lima Bahan Pereda Panas Akibat Cabai

Jogja,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Indonesia adalah salah satu negara di mana banyak masyarakatnya gemar mengkonsumsi cabai. Beberapa jenis cabai umumnya diolah menjadi sambal dan beberapa lainnya dijadikan bumbu atau pelengkap masakan (seperti tumis). Beberapa jenis cabai yang sangat populer di Indonesia adalah cabai rawit, cabai hijau dan merah, cabai keriting, dan cabai gendot. Nah, cabai ini selain memiliki aroma pedas juga dapat menimbulkan rasa panas pada kulit saat dipegang secara langsung dalam keadaan terbuka. Bagi yang suka mengulek sambal secara manual pasti pernah merasakan hal ini. Rasa panas cabai ini biasanya sulit dihilangkan sehingga membuat kulit menjadi tidak nyaman. Meskipun demikian, Anda masih dapat menghilangkannya dengan cepat menggunakan beberapa cara di bawah ini. Rasa panasnya mungkin tidak hilang dalam waktu singkat, tapi hal ini diharapkan mampu meminimalisir rasa panas pada kulit (utamanya kulit tangan) yang diakibatkan oleh cabai.

Sabun Cuci Piring

Umumnya sabun cuci piring dapat melarutkan minyak dan lebih efektif daripada sabun tangan biasa. Anda bisa mencoba mencuci tangan yang terasa panas karena cabai dengan sabun cuci piring. Zat-zat atau minyak cabai penimbul panas memang tidak langsung hilang setelah dicuci dengan sabun ini, tetapi penulis pernah mencobanya dan hal ini cukup efektif. Anda mungkin perlu berkali-kali mencuci bagian tubuh yang terkena panas cabai. Dari pengalaman yang pernah dirasakan penulis, hal itu membutuhkan waktu sekitar seharian hingga rasa panas mereda. Perlu dicatat bahwa setiap cabai memiliki tingkat kepedasan yang berbeda-beda. Jadi, kemungkinan rasa panas yang ditimbulkannya juga tidak sama.

Minyak Kelapa atau Zaitun

Minyak juga disebut-sebut mampu melarutkan zat cabai yang menimbulkan panas. Minyak yang digunakan untuk meredakan rasa panas tersebut biasanya adalah minyak kelapa atau minyak zaitun. Keduanya mungkin sudah tersedia di dapur sehingga Anda tinggal mengaplikasikannya. Caranya adalah dengan meneteteskan beberapa tetes minyak pada tangan atau bagian tubuh lainnya yang terkena panas cabai, lalu gosok secara perlahan hingga panas mereda. Anda juga mungkin perlu melakukan proses ini berkali-kali hingga gejala panas pada kulit hilang sepenuhnya.

Alkohol

Jika Anda mempunyai alkohol di rumah yang biasa digunakan untuk membersihkan luka pada tubuh, Anda juga dapat memanfaatkan cairan tersebut untuk menghilangkan gejala panas akibat cabai. Minyak cabai dan capsaicin umumnya lebih mudah larut dalam alkohol daripada dalam air biasa sehingga dalam hal ini alkohol bisa cukup membantu. Caranya pengaplikasiannya hampir sama dengan minyak kelapa atau zaitun. Cukup teteskan beberapa tetes alkohol pada bagian tangan (hindari kontak langsung dengan mata) yang terkena panas cabai, lalu gosok-gosok secara perlahan hingga rasa panas hilang. Jika Anda menggunakan metode lainnya untuk mendinginkan tangan yang terasa panas, Anda bisa memulai dengan alkohol untuk membersihkannya terlebih dahulu.

Garam

Bahan dapur lain yang dapat digunakan untuk menghilangkan sengatan cabai di tangan adalah garam. Jadi, selain sangat berguna untuk memberikan rasa pada masakan, garam juga dianggap mampu menghilangkan rasa panas akibat bahan masakan yang bernama cabai saat minyaknya terkena kulit kita. Cara penggunaanya juga sangat mudah, yaitu dengan mencampurkan satu sendok makan garam dengan air hangat lalu oleskan secara merata pada bagian tangan yang terasa panas. Setelah itu gosok secara perlahan selama beberapa saat hingga panas mereda dan selanjutnya cuci dengan air bersih.

Baking Soda

Jika Anda suka membuat kue di rumah pasti kenal dengan baking soda. Nah, ternyata baking soda juga mempunyai manfaat lainnya seperti dapat menghilangkan gejala panas akibat cabai. Sebelum siap menggunakan baking soda untuk hal ini, pertama-tama Anda harus membuat pasta dari baking soda terlebih dahulu. Caranya sangat mudah, yaitu Anda tinggal mencampur baking soda dengan air dingin secukupnya hingga membentuk pasta kental. Setelah itu Anda tinggal mengoleskan baking soda tersebut pada bagian kulit yang terasa panas secara merata. Tunggu beberapa saat hingga pasta mengering dan selanjutnya Anda tinggal membilasnya dengan air bersih. Mudah, bukan?