Masuk Musim Kemarau, Warga Saptosari Manfaatkan Pipa Bocor PDAM untuk Dapatkan Air Bersih

Saptosari,(pidjar.com)–Wajah riang nampak pada warga di seputar jalan Kalurahan Kanigoro menuju Kalurahan Krambilsawit, Saptosari. Mereka datang berkumpul membawa jerigen dengan tujuan mengantre untuk mendapatkan air bersih. Bulan Juni ini, kemarau memang sudah melanda Bumi Handayani.

Puji Rahayu (51) mengatakan, Minggu (30/05/2021) siang ia sedang berjalan di sekitaran Kanigoro-Krambilsawit dan melihat ada rembesan air. Ia merasa penasaran kemudian meminta bantuan warga lainnya untuk menggali rembesan tersebut.

“Ternyata ada pipa PDAM yang bocor, lumayan karena sudah musim kemarau, kami hanya mengandalkan beli air tangki,” kata ibu tiga orang anak tersebut.

Setelah digali, warga berinisiatif membuka lubang 60×50 centimeter dengan kedalaman 20 centimeter. Air yang berasal dari pipa tersebut kemudian mengeluarkan air.

“Karena air juga lumayan deras dan keluar terus kami membawa jerigen,” ujar Puji.

Ia mengatakan, jerigen air tersebut akan ia bawa pulang. Rumahnya sendiri berjarak dua kilometer dari lokasi. Rencananya, air tersebut akan digunakan untuk kebutuhan sehari-hari seperti minum, memasak, mandi dan kebutuhan ternak.

“Yaa airnya sedikit keruh tapi lumayan, kemarau ini saya sudah beli dua tangki, satu tangki sekitar Rp. 160 ribu,” papar Puji.

Aji mumpung ini juga dilakukan oleh Rebiyati (56). Kendati ada bantuan droping air dari pemerintah, tapi kebutuhan air tetap menjadi kebutuhan yang harus dipenuhi di musim kemarau ini.

“Lumayan banget saya dpt belasan jerigen, mumpung ada yang bocor saya manfaatkan,” tandasnya.

Saat dikonfirmasi, Direktur Utama PDAM Tirta Handayani Toto Sugiharto mengatakan, sebenarnya sudah ada perbaikan pipa tersebut. Namun karena bahan pipa berbeda sehingga mudah lepas.

“Kami sedang berusaha memperbaikinya lagi, semoga hari ini sudah beres,” kata Toto.