Kriminal
Maling HP Beraksi di Pasar Argosari, Sejumlah Pedagang Jadi Korban
Wonosari,(pidjar.com)–Sejumlah pedagang di Pasar Argosari Wonosari diresahkan dengan kasus pencurian handphone milik para pedagang. Selama dua pekan belakangan, sejumlah handphone milik pedagang dilaporkan hilang. Sedikitnya, ada enam handphone dari berbagai macam merk dengan nilai mencapai belasan juta rupiah raib.
Salah satu pedagang sembako, Widodo menceritakan, ia menjadi salah satu korban pencurian hp ini. Pekan lalu, ia menaruh habdphone di atas meja di dalam lapaknya. Hal ini memang sudah biasa ia lakukan dan selama ini, tak pernah ada kejadian pencurian.
“Saat itu saya sedang bertransaksi jual beli, pas mau lihat handphone sudah tidak ada,” kata Widodo, Rabu (02/06/2021).
Widodo mengatakan, pelaku seperti sudah hafal kondisi lapaknya. Sehingga saat ia lengah, pelaku bisa mengambil handphonenya dengan mudah.
“Setelah saya cerita, ternyata juga banyak pedagang yang kehilangan handphone seperti saya. Saya tidak curiga dengan siapapun karena kondisi pasar memang ramai,” ujar dia.
Sesaat setelah hilang, Widodo berusaha untuk melakukan pelacakan baik melalui email ataupun seri handphone tapi tak membuahkan hasil. Menurut Widodo, berdasarkan kasak-kusuk para pedagang, sudah ada enam orang yang telah menjadi korban.
“Prediksi saya, pelakunya memang orang yang sangat hafal betul kondisi pasar atau jam lengahnya para pedagang,” jelas Widodo.
Sementara itu, Mantri Pasar Argosari, Sularno mengaku sudah mendapatkan laporan berkaitan dengan hilangnya handphone milik pedagang tersebut. Sejumlah petunjuk tengah ia kumpulkan untuk mencari pelaku, termasuk dalam hal ini, menelusuri rekaman-rekaman CCTV. Di Pasar Argosari Wonosari sendiri, ada 9 titik yang terpasang kamera CCTV.
“Tapi kendalanya, lokasi para pedagang yang kehilangan handphone di los bumbu itu tidak dijangkau CCTV. Apalagi juga malingnya ini ambil ke dalam los, jadi tidak ada yang terekam,” ujarnya.
Berkaitan dengan petugas keamanan, pihaknya menugaskan enam satpam di Pasar Argosari. Namun begitu, setiap shift hanya ada dua orang yang berjaga.
“Dengan luasan pasar yang ada ini, ya memang sangat kesusahan dalam memonitor. Terhitung sangat minim memang untuk petugas keamanannya,” jelas Sularno.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Wonosari, Iptu Sofyan mengaku belum mendapatkan laporan perihal pencurian handphone yang dialami para pedagang pasar. Namun dalam watku dekat ia akan datang ke lokasi untuk melakukan pengecekkan.
“Belum ada laporan, saya akan segera cek,” jawab Sofyan singkat.
-
Uncategorized23 jam yang lalu
Sutradara TV Swasta Masuk Deretan Nama Bursa Pilkada Gunungkidul
-
Politik3 minggu yang lalu
Mandat PAN Turun, Mahmud Ardi Widanta Kembali Maju di Pilkada Gunungkidul
-
Peristiwa5 hari yang lalu
Kecelakaan Hebat di Jalan Baron, Dua Orang Tak Sadarkan Diri
-
Pariwisata4 minggu yang lalu
Menjelajahi Sejumlah Wisata Ekstrem di Kabupaten Gunungkidul yang Patut Dicoba
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Lantik 5 Pejabat Pimpinan dan Rotasi Puluhan Pegawai
-
Pariwisata1 minggu yang lalu
Drini Park, Destinasi Wisata Anyar Yang Suguhkan Keindahan Kawasan Pesisir Selatan
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Mesum di Sekolah, Dua Guru SD Dipecat
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Dua Kendaraan Terlibat Kecelakaan di Jalan Jogja-Wonosari
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Tenggelam di Sungai Oya, Pelajar Ditemukan Meninggal Dunia
-
Sosial2 minggu yang lalu
Jamaah Masjid Aolia Gunungkidul Lebaran Hari Ini
-
Uncategorized2 minggu yang lalu
Sunaryanta Gelar Pertemuan dengan Petinggi Gerindra, Bahas Pilkada ?
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puncak Arus Mudik Diperkirakan 9 April, Sejumlah Jalur Alternatif Disiapkan