Masyarakat Maluku Utara Harapkan Tokoh Muda Ali Rasyid Bacalon Bupati Bantul Mampu Majukan Kabupaten Bantul

Jogja, (pidjar.com)– Masyarakat Maluku Utara yang saat ini tinggal di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ikut memberikan dukungannya kepada bakal calon Bupati Bantul, Ali Rasyid dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 mendatang dengan basis yang cukup besar domisili di Kabupaten Bantul.

Para orang tua itu menyakini kehadiran Ali Rasyid jika nantinya terpilih menjadi Bupati/Wakil Bupati Bantul periode 2024 itu mampu membawa nuansa baru di Kabupaten Bantul. Apalagi semangat anak muda belakangan ini terus menjadi sorotan publik yang menginginkan adanya perubahan dalam menata bangsa yang lebih baik lagi kedepan.

Ali Rasyid halal bihalal bersama warga Maluku Utara yang tinggal di Bantul

“Respon mereka cukup baik, sangat positif dan sangat mendukung karena kebetulan saya Pemuda Bantul yang lahir di Kabupaten Pulau Taliabu yang merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Maluku Utara. Dan mereka merasa bangga ketika tau saya mengikuti konstestasi bakal calon kepala daerah yang ada di Kabupaten Bantul,” ujar Ali Rasyid yang saat ini merupakan Bacalon termuda di Bantul dan seluruh DIY dari konvensi partai Golkar, Senin (6/5/2024).

Masyarakat Maluku Utara, melihat masih banyak PR yang harus dikerjakan pemerintah Bantul kedepannya. Utama nya yang menfasilitasi para orang tua untuk tetap berdaya meski sudah lanjut usia. Ali Rasyid pun menyambut baik semua masukan yang diberikan itu.

Ali Rasyid bersama warga Maluku Utara di Bantul

Ia mengaku selama ini cukup aktif terlibat dalam mensupport berbagai kegiatan termasuk acara anak muda yang berkaitan dengan seni dan budaya masyarakat Maluku Utara. Melihat potensi yang ada itu, menjadi motivasi tersendiri baginya untuk bisa memajukan Kabupaten Bantul yang lebih baik lagi dari segala sisi dan segala kalangan.

“Kita akan kembangkan seperti event-event besar seperti festival Maluku Utara Tahunan yang sudah pernah dilakukan tahun kemarin di Kota Jogja yang saya juga ikut support yang memungkinkan kedepan kami pindahkan ke Bantul lokasi eventnya, pertunjukan seni budaya pelajar dan mahasiswa, dialog kebudayaan, dll di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang kita lakukan setiap tahun pada bulan Desember. Artinya banyak hal yang bisa kita sinergikan dan kolaborasikan ke depan jika nanti endingnya kita diberikan amanah untuk menjadi kepala daerah/wakil kepala daerah di daerah Bantul,” tuturnya.

“Terutama di bidang seni budaya ke depan maupun entertainment kreativitas anak muda untuk mengembangkan daerah Bantul yang kreatif dan inovatif ke depan, sehingga kita senantiasa terbuka terhadap semua suku bangsa yang ada di Indonesia untuk ikut serta mengembangkan daerah Bantul yang lebih baik kedepan,” pungkasnya.