Info Ringan
Menyeruput Wedang Angsle Khas Jawa Timur Di Sudut Kemetiran
Jogja,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Bertemu Jogja, berarti Anda siap bertemu dengan berbagai suguhan kuliner. Menapaki malam di Jogja, tidaklah mudah jika harus memilih kuliner apa yang hendak disantap. Ketika malam hari atau saat suasana berhawa dingin, keinginan menikmati suguhan hangat dan lezat sudah pasti menggoda untuk menemani aktivitas. Salah satu kuliner malam yang tentu akrab untuk dinikmati adalah Angsle. Kulinerangsle sangat populer di Jawa Timur ini. Dimana ada Angsle disitu ada kehangatan.
Angsle merupakan wedang khas kota apel. Dalam kuliner Jawa, “wedang” merupakan sebutan untuk minuman panas. Minuman ini biasanya terbuat dari air yang direbus bersama jahe, serai, dan gula Jawa. Mencicipi angsle, rasanya akan mengingatkan pada wedang lainnya dari Jawa, sekoteng. Rasa khas kuah hasil rebusan jahe sangat terasa. Apalagi, angsle pun memiliki isian yang mirip dengan sekoteng. Ada roti, kacang tanah sangrai, kacang hijau rebus, serta aroma daun pandan. Yang membedakan, angsle ditambahkan petulo (putu mayang), ketan putih kukus, dan tape singkong. Hal lain yang membedakan angsle dengan sekoteng adalah pada kuahnya. Jika kuah sekoteng hanya rebusan jahe, serai, dan gula Jawa, maka kuah angsle ditambahkan santan.
Konon, kuah angsle dibuat hanya dengan menggunakan daun pandan, vanili, dan santan. Jahe tidak dimasukkan karena dianggap akan mengubah rasa. Tapi, karena diberi label “wedang”, kuah angsle pun ditambahkan dengan jahe.
Di Kemetiran Kidul, Anda dapat menemukan kuliner Malang tersebut dengan mudah. Pasalnya, penjual angsle di kota romantis ini memang tidak banyak. Sepasang suami istri menjual wedang angsle sudah puluhan tahun tetap setia kepada pelanggannya. Dahulu booth yang bernama Papindo tersebut dijajakan di Bumijo, namun pindah di sebelah Yamie Pathuk Kemetiran. Harganya pun cukup terjangkau. Sangat terjangkau malahan. Hanya Rp.7000,- saja, Anda sudah dapat merasakan pengalaman meminum kuliner unik khas Jawa Timur.
Selain menjual wedang angsle, ada pula jagung bakar yang siap menjadi sejoli dalam percakapan malam Anda. Konon banyak pejabat-pejabat daerah hingga orang-orang penting datang menyempatkan diri membeli wedang angsle miliknya. Warung ini buka dari jam lima sore hingga sepuluh malam saja. Jadi, Anda mampirnya malam saja ya!
-
Uncategorized2 minggu yang lalu
Video Syur Sang Ketua Beredar, Tim 01 Tegaskan Tetap Solid Menangkan Endah-Joko
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Skandal Video Syur Pimpinan DPRD Makin Meluas, Puluhan Orang Geruduk Kantor Dewan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Pemkab Gunungkidul Lanjutkan Proyek Penataan Wajah Kota Wonosari
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
15 Hari Pasca Pengetatan Miras di Gunungkidul, Petugas Sita Ribuan Botol Minuman Siap Edar
-
Politik1 minggu yang lalu
Mengejutkan, Heri Nugroho Mundur Dari Ketua DPD Golkar Gunungkidul
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Dua ASN Yang Dipecat Bupati Atas Skandal Perselingkuhan Diaktifkan Kembali
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Ini Desain Indah Alun-alun Wonosari, Pembangunan Dilanjutkan Tahun Depan
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Keputusan Kontroversial Plt Bupati Aktifkan ASN Yang Dipecat Karena Perselingkuhan, Ini Respon Sunaryanta
-
Sosial3 minggu yang lalu
Berkenalan Dengan Mahmud Ardi Widanta, Pengusaha Nikel Yang Nyalon Wakil Bupati Gunungkidul
-
Olahraga4 minggu yang lalu
Gunungkidul City Run and Walk 2024, Suguhkan Track dan Suasana Kota Wonosari
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Terlibat Perkelahian di JJLS, 7 Remaja dari Bantul Diamankan Petugas
-
Politik2 minggu yang lalu
Paslon Hero-Pena Gelar Kampanye Terbuka, Libatkan Anak Muda dalam Program