Info Ringan
Lima Fakta Menarik Pantai Ngobaran
Jogja,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Banyak tempat menarik yang wajib Anda kunjungi, mulai dari wisata kuliner, wisata budaya, hingga wisata alam. Khusus wisata alam, kawasan Gunungkidul tengah menjadi primadonanya. Salah satunya, Anda bisa berkunjung ke Pantai Ngobaran di Desa Kanigoro. Dibanding dengan objek wisata lain di Gunungkidul, Pantai Ngobaran memang belum menjadi tujuan utama para wisatawan. Padahal, panorama dan struktur Pantai Ngobaran sering disandingkan dengan pesona bahari di Bali, lho. Di pantai ini, Anda juga akan banyak belajar tentang makna keberagaman. Yuk, kita telusuri lebih dalam apa yang membuat pantai ini menarik untuk dikunjungi dilansir dari traveloka.com!
Sejarah Menarik
Sejarah Pantai Ngobaran diketahui memiliki kaitan erat dengan Kerajaan Majapahit pada masa pimpinan Raja Prabu Brawijaya V. Kala itu, Kerajaan Majapahit diserang oleh Raden Patah, putra Brawijaya V yang merupakan pemimpin Kerajaan Demak. Enggan melawan putra sendiri, Brawijaya V pun melarikan diri sampai di Pantai Ngobaran. Karena tidak menemukan jalan keluar dari pantai tersebut, Brawijaya V pun melakukan ritual moksa, yaitu ritual pembakaran diri sendiri. Upacara tersebut menghasilkan api dengan kobaran yang amat besar. Karena itulah, muncul sebutan “Ngobaran”.
Namun, beberapa masyarakat setempat percaya bahwa Brawijaya V tidak membakar dirinya sendiri. Pasalnya, hanya tulang-tulang anjing yang ditemukan dalam sisa pembakaran. Ritual tersebut dilakukan untuk mengelabui Raden Patah karena Brawijaya V tidak mau mengikuti ajaran Islam. Versi lain juga mengatakan bahwa Raja Brawijaya V membakar dirinya bersama salah seorang istrinya.
Keberagaman Budaya
Keunikan lain Pantai Ngobaran bisa Anda lihat dari sudut budaya dan agama. Nuansa Hindu, Buddha, dan Jawa sangat kental terasa di pantai ini. Pada tahun 2003, prasasti berupa gapura dan patung-patung dewa khas Hindu dan Buddha didirikan untuk memperingati kehadiran keturunan Raja Brawijaya V di Pantai Ngobaran. Prasasti tersebut pun diresmikan pada 17 Agustus 2004.
Di sebelah kiri prasasti, Anda akan menemukan Joglo yang merupakan tempat ibadah aliran Kejawan. Aliran Kejawan merujuk kepada salah satu putra Raja Brawijaya V, Bondan Kejawan. Di depan Joglo juga terdapat sebuah kotak batu yang sekarang dikenal sebagai Pura Segara Wukir. Pura tersebut dipercaya sebagai tempat Raja Brawijaya V melakukan ritual membakar diri.
Selain itu, Anda juga akan menemukan bangunan masjid berukuran 3×4 meter di depan Pura Segara Wukir. Masjid ini cukup unik karena bangunannya yang menghadap selatan bukan ke arah kiblat. Meski begitu, penduduk sekitar sudah memberi petunjuk arah kiblat bagi pengunjung yang ingin beribadah.
Meski terdapat banyak kepercayaan, suasana Pantai Ngobaran tetap mencerminkan suasana harmonis antar penduduknya. Karena itulah, Anda bisa mendapat pengetahuan serta pengalaman baru saat berkunjung ke pantai ini.
Menyantap Landak Laut
Landak laut atau sea urchin dikenal sebagai hidangan laut bercita rasa tinggi dalam dunia kuliner internasional. Koki kelas dunia banyak menghidangkan sea urchin dengan racikan bumbu berkualitas tinggi di restoran berbintang mereka. Harga sea urchin memang dikenal cukup mahal di pasar internasional. Khusus di Pantai Ngobaran, Anda tidak perlu lagi membayar mahal untuk satu porsi landak laut. Rasa landak laut sendiri memiliki kesamaan dengan kombinasi tiram dan kepiting.
Berburu Seafood
Biota laut yang hidup di kawasan Pantai Ngobaran ternyata menjadi penopang hidup warga setempat. Namun jika tertarik, Anda juga bisa membeli hasil tangkapan laut warga untuk dijadikan oleh-oleh. Berlanjut ke sore hari, warga sekitar akan mencari landak laut, lobster, bintang laut, serta kerang di cekungan sela-sela batu karang. Ada pula karangan simbar, karangan lumut, serta karangan ager yang bisa Anda manfaatkan sebagai bahan kerupuk dan agar-agar. Selain mendapat makanan lezat dengan harga murah, Anda pun sudah berkontribusi untuk membantu perekonomian warga sekitar.
Banyak Spot Cantik
Struktur Pantai Ngobaran yang dikelilingi tebing, ditambah dengan debur ombak kencang ternyata menghasilkan pemandangan eksotis yang tak boleh Anda lewatkan. Fenomena itulah yang kerap menjadi alasan wisatawan saat berkunjung ke pantai ini. Anda bisa menuju puncak batu karang untuk mendapatkan spot foto terbaik.
-
Uncategorized2 minggu yang lalu
Video Syur Sang Ketua Beredar, Tim 01 Tegaskan Tetap Solid Menangkan Endah-Joko
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Skandal Video Syur Pimpinan DPRD Makin Meluas, Puluhan Orang Geruduk Kantor Dewan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Pemkab Gunungkidul Lanjutkan Proyek Penataan Wajah Kota Wonosari
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
15 Hari Pasca Pengetatan Miras di Gunungkidul, Petugas Sita Ribuan Botol Minuman Siap Edar
-
Politik1 minggu yang lalu
Mengejutkan, Heri Nugroho Mundur Dari Ketua DPD Golkar Gunungkidul
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Dua ASN Yang Dipecat Bupati Atas Skandal Perselingkuhan Diaktifkan Kembali
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Ini Desain Indah Alun-alun Wonosari, Pembangunan Dilanjutkan Tahun Depan
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Keputusan Kontroversial Plt Bupati Aktifkan ASN Yang Dipecat Karena Perselingkuhan, Ini Respon Sunaryanta
-
Sosial3 minggu yang lalu
Berkenalan Dengan Mahmud Ardi Widanta, Pengusaha Nikel Yang Nyalon Wakil Bupati Gunungkidul
-
Olahraga4 minggu yang lalu
Gunungkidul City Run and Walk 2024, Suguhkan Track dan Suasana Kota Wonosari
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Terlibat Perkelahian di JJLS, 7 Remaja dari Bantul Diamankan Petugas
-
Politik2 minggu yang lalu
Paslon Hero-Pena Gelar Kampanye Terbuka, Libatkan Anak Muda dalam Program