Advertorial
Meriah, Babad Dalan Desa Giring Diramaikan Bermacam Pentas Seni Budaya






Paliyan,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Menyongsong tradisi Babad Dalan di Desa Giring pada Jumat Kliwon (20/04/2018) mendatang, berbagai persiapan telah dilakukan. Sejumlah kesenian di 9 padukuhan yang ada di Desa Giring nantinya bakal dipentaskan pada puncak acara. Bahkan dapat dipastikan, Dinas Kebudayaan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta akan ikut memeriahkan acara dengan memberikan hiburan kethoprak yang dibintangi pemain senior.
Panitia acara, Slamet Musyanto mengatakan acara sendiri sebenarnya sudah mulai dilakukan sejak Minggu (15/04/2018) kemarin dengan kerja bakti babat alas tutupan dari Padukuhan Bulu sampai Padukuhan Kendal. Selain itu juga dilakukan kerja bakti di Kali Gowang.
“Babat alas ini merupakan tradisi yang dilakukan sejak dulu. Jadi tiap padukuhan kerja bakti bersama,” kata Slamet, Senin (16/04/2018).
Ditambahkan Slamet, pada Rabu (18/04/2018) mendatang, bakal ada tradisi kirim weton mentah oleh Padukuhan Nasri yang berupa ayam, beras, manggar dan bumbu dapur. Segala ubo rampe tersebut kemudian diserahkan ke Kepala Desa Giring.
“Kemudian pada hari Kamis (19/04/2018), perangkat desa juga diwajibakan juga membawa weton tersebut,” imbuh Slamet.







Pada malam harinya, di setiap padukuhan melakukan tirakatan untuk merenung arti dan makna babad dalan bersama tokoh masyarakat tokoh agama dan elemen penting lainnya.
“Sarasehan materi mengenai asat tradisi oleh CB Supriyanto,” imbuh Slamet.
Pada puncak acara, yaitu Jumat Kliwon kegiatan akan dimulai dengan penjemputan Pusaka di tempat penyimpanan yang berada di rumah kepala desa saat ini. Pusaka akan dijemput oleh tiga dukuh dan diiringi bergada dan reog menunju tapak dalem yang berada di sekitar lapangan.
“Pusaka Tumbak Kyai Udan Arum, Song-Song Tunggul Naga, Song-Song Tunggul Buwono. Kemudian nanti pusaka itu di arak ke balai desa dan di terima secara simbolis oleh Pak Lurah,” terang Slamet.
Usai itu, pusaka akan diistirahatkan sejenak menunggu prosesi kenduri. Adapula nantinya gunungan dan sejumlah weton akan dinikmati semua warga yang ada di balai desa.
Sebagai puncaknya, kegiatan akan dipungkasi dengan pentas seni dari 9 padukuhan yang ada di Desa Giring. Nantinya, pada Jumat malam akan turut di pentaskan kethoprak dari Dinas Kebudayaan Provinsi DIY.
“Pentas kethoprak itu sendiri merupakan hal lain sudah terpisah dari upacara tradisi babad dalan. Kethoprak akan dimeriahkan oleh seniman senior seperti Yati Pesek dan Marwoto,” pungkas Slamet.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
Sosial4 minggu yang lalu
Istri Wakil Bupati Gunungkidul Dilantik Jadi Ketua Tim Penggerak PKK, Ini Hal yang Akan Dilakukan
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis4 minggu yang lalu
PT Railink Raih Penghargaan 7th Top Digital Corporate Brand Award 2025
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
bisnis3 minggu yang lalu
Jelang Idulfitri, Daop 6 Yogyakarta Bagi 250 Paket Sembako kepada Para Porter