Sosial
Obyek-obyek Wisata Mulai Dijubeli Wisatawan, Arus Lalu Lintas Masih Terpantau Ramai Lancar






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Meski hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Gunungkidul sejak Minggu (30/12/2018) pagi tadi, akan tetapi ternyata tidak menyurutkan minat wisatawan untuk menghabiskan waktu berlibur di bumi handayari. Meski demikian, arus lalu lintas di sejumlah titik jalur wisata dan jalur utama masih dalam taraf ramai lancar. Meski demikian, ada beberapa titik yang mengalami kepadatan sehingga arus lalu lintas mengalami ketersendatan.
Kepala Seksi Pengendalian dan Operasi, Dinas Perhubungan, Bayu Susilo Aji mengatakan sejak siang tadi khususnya di jalur Jogja Wonosari arus kendaraan mulai mengalami kenaikan yang cukup sigifikan. Terjadi penumpukan kendaraan di sejumlah titik terutama di tanjakan dan jalur lurus, misalnya pasar buah Sambi Pitu atau Watuondo. Mengantisipasi kemacetan lalu lintas, personil gabungan dari Dinas Perhubungan, kepolisian dan gabungan beberapa organisasi masyarakat menurut Bayu telah disiagakan di lokasi-lokasi rawan tersebut.
“Pada momen liburan akhir tahun arus lalu lintas setiap harinya masih ramai lancar. Khususnya di jalur wisata dan Jalan Wonosari-Jogja,” terang Bayu Susilo Aji, Minggu (30/12/2018).
Selain di jalan Jogja Wonosari, di pintu masuk zona utara pun juga mengalami hal yang serupa. Untuk pantauan sementara di beberapa obyek wisata pantai khususnya juga ada antrian kendaraan. Namun demikian tidak sepadat di hari libur biasanya.
“TPR Utama pantai Baron cukup ramai sejak pagi tadi, di TPR Tepus cukup lumayan ramai pula,” tambah dia.







Antrian bus pariwisata dan kendaraan yang cukup panjang juga terjadi di obyek wisata Goa Pindul yang masih menjadi primadona para wisatawan selain bermain air di wilayah Pantai. Untuk obyek wisata lain masih dalam pantauan baik dinas perhubungan dan kepolisian. Menurut Bayu, lonjakan wisatawan masih akan terus terjadi mulai dari hari ini. Peningkatan wisatawan ini diperkirakan akan mencapai puncaknya pada tanggal 31 Desember esok hingga 1 Januari 2019 mendatang.
Himbauan mengenai taat lalu lintas dan dan peringatan lain juga terus dilakukan oleh pihak kepolisian dan petugas lain agar nantinya tidak ada hal-hal yang tidak diinginkan.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata, Asti Wijayanti mengungkapkan terhitung dari tanggal 22 Desember lalu hingga 29 Desember kemarin, tercatat ada 141.961 pengunjung yang masuk ke obyek wisata di Gunungkidul. Tentu jumlah tersebut masih jauh dari target awal yang mencapai 344.000 wisatawan masuk ke Gunungkidul, Meski begitu, pihaknya akan terus menggenjot kunjungan lantaran puncak kunjungan wisatawan akan terjadi hingga 1 Januari 2019 mendatang.
“Masih belum ada separuhnya, ya mau gimana lagi cuacanya juga tidak mendukung, hujan dan angin. Tapi sebenarnya masih tetap aman kok,” ucap Asti.
Beberapa pantai ternama seperti Drini, Baron, Sepanjang dan pantai lain sejak pagi tadi sudah kembali ramai dikunjungi wisatawan. Akan tetapi, dari dinas sendiri masih belum dapat melakukan perhitungan, mengingat kendaraan pribadi dan bus-bus pariwisata masih ada yang masuk di TPR Utama maupun TPR lain.
Untuk meyakinkan wisatawan agar tetap berwisata ke Gunungkidul, melalui media sosial dan grup-grup yang ada, Dinas Pariwisata terus melakukan sosialisasi dan himbauan-himbauan. Tapi demikian, dinas tidak bisa memaksa meski ada segudang pilihan obyek wisata non pantai.