Connect with us

Sosial

PR Besar Pemkab Bangkitkan Kembali Penjualan Ternak Gunungkidul

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Pemerintah Kabupaten Gunungkidul berupaya mengembalikan geliat pasar hewan di Gunungkidul. Pasalnya, penurunan penjualan ternak saat ini sangatlah tinggi dan masih terus terjadi.

Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (DPP) Gunungkidul, Bambang Wisnu Broto menjelaskan, sebelum muncul anthraks, peredaran ternak di Gunungkidul di Pasar Siyonoharjo mencapai lebih dari 10.000 ekor ternak baik sapi dan kambing. Namun usai muncul anthraks, pihaknya mencatat hanya ada sekitar 2.500 ekor yang diperjualbelikan setiap kali pasaran.

“Pasar ternak kita memang masih lesu, kita akan terus berupaya meyakinkan para pedagang dan masyarakat bahwa saat ini sudah aman. Pun juga dengan penjualan daging di pasar,” ujar Bambang, Jumat (06/03/2020).

Untuk itu, pihaknya saat ini juga melakukan pengawasan lalu lintas ternak di pos penjagaan Kecamatan Ngawen, dan Bedoyo, Kecamatan Ponjong. Pekerjaan rumah yang masih dilakukan pemerintah, yakni mengembalikan kepercayaan masyarakat untuk kembali mengkonsumsi daging lokal.

Berita Lainnya  Ditetapkan Sebagai Hama, Monyet Ekor Panjang Akan Ditangkap dan Diekspor ke China dan Amerika

Sementara itu, Kasi Keswan dan Kesmavet DPP Gunungkidul, Retno Widiastuti mengatakan saat ini penjualan ternak keluar wilayah sudah mulai dilakukan. Jika dalam waktu 20 hari setelah divaksin ternak tidak mengalami gangguan, maka dipastikan aman untuk dijual keluar.

Adapun ternak tersebut dipastikan sebelumnya sudah mendapatkan vaksin, antibiotik, hingga vitamin. Namun begitu, ternak yang dijual wajib memiliki Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) dari wilayah asalnya.

“Tapi dari lokasi (endemik antraks) data kami belum ada yang menjual, malah mereka membeli. Tercatat ada 8 ekor sapi yang masuk,” kata Retno.

Sebelumnya, kasus anthraks di Kabupaten Gunungkidul menyebabkan puluhan orang dinyatakan positif. Mereka sebagian besar mengalami antraks pada bagian kulit.

Berita Lainnya  Hasil Tanaman Pangan Sedikit, Komar Pilih Tanam Bahan Bonsai di Ladangnya

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis5 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler