Peristiwa
Puting Beliung di Semanu, Atap Rumah Tumari Hancur Tertimpa Pohon Jati Besar






Semanu,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Puting beliung yang melanda sejumlah padukuhan di Kecamatan Semanu pada Kamis (22/03/2018) sore tadi membawa bencana bagi Tumari, warga Padukuhan Wediutah, Desa Ngeposari, Kecamatan Semanu. Rumah miliknya mengalami kerusakan cukup serius setelah tertimpa pohon jati berukuran cukup besar. Akibat peristiwa tersebut, meskipun tak sampai menimbulkan korban jiwa, namun Tumari harus menderita kerugian hingga mencapai jutaan rupiah.
Dandim 0730 Gunungkidul, Letkol Muhammad Taufik Hanif menjelaskan, saat puting beliung terjadi tersebut, di wilayah Kecamatan Semanu memang tengah diguyur hujan deras. Tiba-tiba sekitar pukul 15.30 WIB, hujan deras kemudian diikuti oleh angin yang berhembus cukup kencang. Tak berselang lama, sebatang pohon jati berukuran cukup besar yang terletak tepat di depan rumah Jumari ambruk. Diduga, pohon tersebut tumbang karena tak kuat menahan hembusan angin yang memang sangat kuat.
“Pohon yang tumbang berjenis jati dengan ukuran diameter sekitar 1 meter,” papar Taufik, Kamis malam.
Diungkapkan oleh Taufik, meski pohon jati tersebut tumbuh di seberang jalan, akan tetapi lantaran ukurannya cukup besar dan tinggi, batang pohon tetap menimpa bagian depan rumah Tumari. Akibat benturan yang cukup keras, bagian atap rumah korban mengalami kerusakan yang cukup parah. Beruntung saat itu, tidak ada satupun anggota keluarga Tumari yang tengah berada di bagian rumah yang tertimpa pohon.
“Tak ada korban luka maupun jiwa akan tetapi kerugian materiil diperkirakan mencapai 8 juta rupiah,” ucap Taufik.







Sementara itu, Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul, Surisdiyanto menambahkan, selain menimbulkan kerusakan rumah di Padukuhan Wediutah, puting beliung yang terjadi di Kecamatan Semanu pada Kamis sore tersebut juga menimbulkan kerusakan di sejumlah titik lainnya. Data yang telah masuk ke BPBD Gunungkidul, sejumlah pohon tumbang di Padukuhan Sogo dan Padukuhan Pucangsari, Desa Candirejo, Kecamatan Semanu. Pohon yang tumbang melintang di jalan sempat menutup arus lalu lintas di jalur Semanu-Cuwelo.
“Kita langsung terjunkan personel untuk melakukan evakuasi batang maupun dahan pohon yang menutup jalan sehingga arus lalu lintas bisa kembali normal,” katanya.
Tak hanya di Desa Candirejo, kejadian pohon tumbang yang melintang di jalan juga terjadi di Padukuhan Kropak, Desa Cuwelo, Kecamatan Semanu. Namun menurut Surisdiyanto, tertutupnya akses jalan tak berlangsung lama lantaran langsung berhasil tertangani oleh personel TRC BPBD yang terjun ke lapangan.
“Jaringan listrik juga padam karena batang pohon menimpa jaringan listrik PLN,” pungkasnya.