Rentetan Insiden Laka di Momen Tahun Baru, 9 Kendaraan Rusak, 2 Pemotor Luka Serius

Patuk,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Sejumlah insiden terjadi tepat pada momen perayaan pergantian tahun di jalanan Gunungkidul. Dalam kurun waktu 24 jam terakhir sejak Selasa (31/12/2019) hingga Rabu (01/01/2020) siang tadi, sedikitnya 4 kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kendaraan roda empat terjadi. Rentetan insiden yang terjadi tersebut, 2 diantaranya merupakan kecelakaan tunggal sementara sisanya melibatkan pengguna jalan yang lain. Sebanyak 4 buah mobil ringsek sementara 5 sepeda motor juga mengalami kerusakan. Dua orang korban dilarikan ke rumah sakit akibat luka-luka yang dialami cukup serius.

Insiden pertama terjadi pada Selasa sore kemarin. Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Wonosari-Jogja tepatnya di Padukuhan Kepung, Desa Bunder, Kecamatan Patuk yang melibatkan sebuah mobil dan 4 buah sepeda motor.

Informasi yang berhasil dihimpun peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Bermula ketika mobil jenis Toyota Avanza nopol H 8960 ZP yang dikemudikan oleh Muhammad Syarif warga Tamansari, Kecamaran Mranggen, Kabupaten Demak, Jawa Tengah melaju dari arah Wonosari menuju Jogja. Sesampainya di lokasi kejadian, pengemudi bermaksud untuk mendahului kendaraan yang berada di depannya. Apesnya saat hendak menyalip, ban mobil tiba-tiba pecah.

“Mobil Avanza kemudian oleng dan menabrak 4 sepeda motor dari arah berlawanan,” kata Anggota Unit Laka Polres Gunungkidul, Bripka Anas Hayu Sukoco.

Adapun mobil menabrak sepeda motor Yamaha Vixion nopol AB 2848 EY, Honda Supra nopol AB 2586 ES, Honda Beat nopol AB 4395 M dan satu kendaraan lainnya. Masing-masing kendaraan yang terlibat kecelakaan ini pun sempat terpental beberapa meter dan mengalami kerusakan yang cukup parah.

Menurut Anas, akibat tabrakan yang terjadi, 4 orang pemotor mengalami luka. Namun demikian, para pemotor tersebut hanya mengalami luka ringan kecuali pengendara sepeda motor jenis Honda Supra.

“Satu orang korban atas nama Tukiyo (51) warga Padukuhan Munggi Pasar, Desa Semanu, Kecamatan Semanu mengalami luka patah tulang dan harus dilarikan ke rumah sakit,” beber dia.

Dalam insiden ini, sejumlah saksi sempat melihat jika penumpang di dalam mobil tersebut sempat membuang minuman keras dan diduga obat-obatan terlarang. Namun setelah dicek pengemudi tidak dalam pengaruh minuman beralkohol.

“Sempat kita lakukan test narkoba juga namun hasilnya negatif. Barang bukti sudah kami amankan dan juga sudah kami mintai keterangan sementara,” imbuh dia.

Berselang beberapa jam kemudian, di Jogja-Wonosari tepatnya di Padukuhan Plumbon Kidul, Desa Logandeng, Kecamatan Playen juga terjadi insiden kecelakaan lalu lintas yang melibatkan mobil dan motor.

Kejadian bermula ketika mobil Daihatsu Ayla nopol AB 1671 XD yang dikemudikan oleh Theresia Dita Mankristi (31) warga Plembon Kidul, Desa Logandeng, Kecamatan Playen melaju dari arah Wonosari menuju Jogja. Sesampai di lokasi kejadian yang merupakan simpang tiga, mobil tersebut kemudian berbelok ke arah utara. Naas dari arah belakang, tiba-tiba muncul sepeda motor jenis Yamaha Mio nopol AB 3766 XX yang dikendarai oleh Theresia Devi Febrianti (31) warga Nogosari II, Desa Bandung Kecamatan Playen. Tabrakan pun terjadi diantara kedua kendaraan tersebut.

“Pengendara motor mengalami luka lebam dan sempat terjadi pendarahan dari hidung. Sudah tertangani dan kondisinya sadar,” jelasnya.

Tak berhenti sampai di situ, pada tengah malam tadi juga terjadi insiden kecelakaan tunggal yang terjadi di Jalan Playen tepatnya di sekitar desa Ngawu. Mobil Avanza nopol B 2923 TFL yang dikemudikan oleh Arief warga Desa Getas, Kecamatan Playen mendadak oleng dan kemudian menabrak tiang listrik yang ada di pinggir jalan. Belum diketahui secara pasti penyebab kecelakaan itu. Pengemudi mobil sendiri hanya mengalami luka ringan.

“Iya ada warga kami yang mengalami kecelakaan. Tidak ada korban, tapi mobil dalam kondisi rusak bagian depan,” ujar Dwi salah seorang perangkat Desa Getas.

Sopir Terlelap, Mobil Rombongan Wisatawan Terguling

Tak berhenti sampai di situ, insiden kecelakaan tunggal juga terjadi di JJLS tepatnya di Jalan Panggang-Wonosari km 4, Padukuhan Kadisobo, Desa Girimulyo, Kecamatan Panggang pada Rabu siang tadi. Sebuah mobil jenis Honda Mobilio nopil H 8005 XY yang dikemudikan oleh seorang wisatawan, M. Khoirudin Annas yang membawa rombongan wisatawan dari Jawa Tengah terperosok ke pekarangan warga yang berada di bawah jalan.

Kapolsek Panggang AKP Mujiman mengungkapkan, peristiwa tersebut berawal mobil melaju dari arah Wonosari menuju Panggang. Saat mengemudikan mobil tersebut, Khoirudin diketahui dalam kondisi mengantuk. Sempat terlelap saat berkemudi, lantas mobil bewarna abu-abu itu melaju keluar jalur.

Saat itu pula, Khoirudin tidak dapat menguasai kendaraannya. Mobil yang terus melaju itu kemudian terperosok pekarangan milik warga yang berada di bawah jalan. Kedalaman pekarangan sendiri sekitar 2 meter.

“Kejadiannya sekitar pukul 11.00 WIB siang,” kata AKP Mujiman.

Meski mobil sempat terguling, sebanyak 4 orang penumpang yang ada di dalam mobil tak mengalami luka berarti. Hanya saja, kerugian diperkirakan mencapai jutaan rupiah mengingat mobil yang masih baru dan berplat putih tersebut dalam kondisi rusak cukup parah.

Proses evakuasi pun berjalan cukup lama. Dari petugas dibantu sejumlah relawan mengevakuasi mobil yang terperosok dengan posisi miring itu. Beberapa relawan mengangkat mobil dengan alat-alat evakuasi.

“Untuk arus lalu lintas selama proses ekauasi kami lakukan buka tutup jalur. Karena letaknya sangat berdekatan dengan jalanan,” tambahnya.