Sakit Kambuh, Kakek Renta Ambruk dan Meninggal Saat Pamit Merumput

Nglipar,(pidjar.com)–Warga Padukuhan Blembeman, Desa Natah, Kecamatan Nglipar, Rabu (20/12/2017) siang tadi dihebohkan dengan insiden yang menimpa Darmo Suwito (80). Korban mendadak terkapar di halaman rumah salah seorang tetangganya usai berpamitan hendak mencari rumput. Tak berselang lama, Darmo kemudian menghembuskan nafas terakhirnya. Diduga, korban meninggal dunia lantaran sakit yang dideritanya.

Kasubag HumasPolres Gunungkidul, Iptu Ngadino, mengatakan, peristiwa meninggalnya korban terjadi sekitar pukul 08.30 WIB. Kejadian bermula saat korban bermaksud pergi ke kebun untuk mencari rumput sebagai pakan ternak. Sesampai ditengah perjalanan ke ladang, korban singgah dan sejenak berbincang-bincang di rumah tetangganya, Prapto Wiyono. 

Setelah berbincang beberapa saat, Darmo lalu berpamitan untuk melanjutkan perjalanannya ke ladang. Belum jauh beranjak, tak lama kemudian korban terlihat sempoyongan dan ambruk. Melihat Darmo terkapar, Prapto lantas berteriak-teriak meminta pertolongan warga.

“Oleh warga yang berdatangan, korban lantas dibawa ke rumahnya dan dipanggilkan petugas medis dari Puskesmas,” ujar Ngadino, Rabu siang.

Upaya pertolongan yang diberikan oleh warga maupun keluarga tak membuahkan hasil. Kondisi korban terus memburuk hingga kemudian akhirnya dinyatakan meninggal dunia oleh petugas medis.

Dikatakan lebih lanjut, berdasarkan hasil pemeriksaan dari tim medis maupun petugas kepolisian, korban diduga meninggal dunia karena kondisi fisik korban yang sudah lemah lantaran faktor usia. Selain itu, kondisi Darmo sebenarnya saat itu tengah sakit setelah sebelumnya mengeluhkan sesak nafas dan menderita darah tinggi.

“Tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Keluarga juga sudah menerima kejadian ini sebagai musibah,” pungkas dia.