Peristiwa
Terjun ke Sungai Usai Hantam Pohon Akibat Rem Blong, Pengemudi Truk Tewas Kernet Luka






Ngawen,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Jalanan Kecamatan Ngawen pada Jumat (27/04/2018) ini nampaknya cukup menyeramkan. Dua orang korban meninggal dunia dalam 2 peristiwa kecelakaan di lokasi yang tak terlalu jauh. Setelah pada siang harinya, seorang bocah pejalan kaki, Abrilian Janung Rikat Utama (10) warga Padukuhan Sambeng, Desa Sambirejo, Kecamatan Ngawen meninggal dunia saat menyeberang jalan di Jalan Sambeng-Cawas, Sambeng, Desa Sambirejo, Kecamatan Ngawen. Pada sore harinya, kembali satu korban meninggal dunia dalam peristiwa kecelakaan tunggal yang melibatkan truk bermuatan rosok di Jalan Ngawen-Cawas, tepatnya di Padukuhan Jentir, Desa Sambirejo, Kecamatan Ngawen. Parwoko (48) warga Dukuh, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah tewas di lokasi kejadian akibat terhimpit badan truk yang dikemudikannya usai menabrak pohon dan terjun ke sungai. Dalam kejadian tersebut, 1 orang lainya juga harus dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami luka cukup serius.
Informasi yang berhasil dihimpun, kecelakaan maut tersebut terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Peristiwa bermula ketika truk AD 1306 LJ yang dikemudikan oleh Parwoko bersama kernetnya, Rustam Adi Wibowo (35) warga Gemblegan, Kalikotes, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah melaju dari arah Ngawen menuju Cawas. Sesampai di lokasi kejadian, truk bermuatan penuh dengan kardus dan buku bekas tersebut tiba-tiba mengalami rem blong. Truk terus melaju tak terkendali tanpa bisa dikendalikan oleh Parwoko.
Melihat situasi semakin kritis, Parwoko lalu berinisiatif untuk membanting kemudi ke arah kanan dengan tujuan menabrakkan kendaraannya ke pohon agar bisa berhenti. Naas, perhitungan Parwoko salah. Lantaran kecepatan yang cukup tinggi, truk yang dikemudikannya justru terguling usai menabrak pohon jati di tepi jalan tersebut.
“Truk tersebut terguling dan terjun ke sungai dengan kedalaman 5 meter dari tepi jalan,” ungkap Kasubag Humas Polres Gunungkidul, Iptu Ngadino, Jumat petang.
Dijelaskan Ngadino, benturan yang cukup keras ketika tubrukan dengan pohon maupun saat terjun ke sungai itu berakibat cukup fatal. Sang pengemudi bahkan tewas di lokasi kejadian akibat luka-luka berat yang dialaminya di bagian kepala serta dada. Sementara nasib lebih beruntung dialami oleh Rustam yang meski mengalami luka cukup berat dan harus mendapatkan perawatan intensif di RSI Cawas, namun nyawanya masih bisa terselematkan.







“Untuk kernet truk mengalami luka patah di tiga tempat pada kaki kirinya serta lebam di sekujur tubuhnya. Untuk korban meninggal kemudian dibawa ke RS Tegalyoso Klaten untuk mendapatkan visum,” urai Ngadino.
Ngadino menghimbau kepada seluruh masyarakat pengguna jalan untuk lebih waspada ketika bepergian. Tak hanya berkonsentrasi serta menaati peraturan lalu lintas, pengecekan secara rutin terhadap kendaraan juga menjadi sangat penting. Jangan sampai kejadian semacam ini yang diakibatkan oleh kendala teknis pada kendaraan menyebabkan nyawa melayang.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
Sosial7 hari yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks