Tertabrak Truk Yang Nyalip Sembarangan, Pejabat Inspektorat Daerah Jadi Korban Kecelakaan Maut

Patuk,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Seorang ASN di lingkungan Pemkab Gunungkidul menjadi korban dalam kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Wonosari-Jogja pada Kamis (12/09/2019) sore tadi sekitar pukul 16.00 WIB. Edy Haryanto (48) warga Padukuhan Ganjuran, Desa Sidorejo, Kecamatan Godean, Kabupaten Sleman sendiri meninggal dunia di lokasi kejadian akibat sejumlah luka. Sepeda motor yang dikendarai oleh pejabat di Inspektorat Daerah Pemkab Gunungkidul tersebut tertabrak sebuah truk yang tengah melaju dalam kecepatan tinggi.

Kanit Laka Satlantas Polres Gunungkidul, Iptu Soni Yuniawan melalui petugas piket Unit Laka Satlantas Polres Gunungkidul, Bripka Panggih Sasongko menceritakan, kejadian insiden tragis ini bermula ketika sebuah truk Isuzu bernopol H 1475 LB yang dikemudikan oleh Didik Tri Handoko (32) warga Dusun Kebondowo, Desa Kebondowo, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah melaju dari arah barat ke timur. Sesampai di lokasi kejadian, tepatnya di Padukuhan Padukuhan Baran, Desa Salam, Kecamatan Patuk, truk itu bermaksud untuk mendahului kendaraan lain di depannya. Pengemudi truk kemudian menambah laju kendaraannya.

Naas, upaya tersebut justru mendatangkan petaka. Didik kurang memperhitungkan arus lalu lintas di arah sebaliknya. Tepat saat truk berada di lajur kanan untuk mendahului, dari arah timur muncul Edy Haryanto yang mengendarai sepeda motor Honda CB 150R bernopol AB 6656 EZ.

“Kondisi jalur di lokasi kejadian sebenarnya merupakan jalur lurus,” terang Panggih kepada pidjar-com-525357.hostingersite.com, Kamis malam.

Jarak yang terlalu dekat akhirnya membuat tabrakan tak terelakan. Dengan telaknya, truk berkecapatan tinggi itu menabrak Edy berikut sepeda motornya. Tak ayal benturan keras ini membuat sang pengendara motor sampai terpental sejauh beberapa meter dari lokasi benturan. Tubuh korban kemudian terhempas ke jalanan.

“Benturan yang terjadi antara kedua kendaraan tersebut memang cukup keras,” beber dia.

Akibat dari tabrakan ini sendiri cukup fatal. Edy langsung mengalami sejumlah luka di sekujur tubuhnya. Tercatat dalam pemeriksaan awal yang dilakukan oleh tim medis, korban pemotor menderita luka patah paha kanan, memar di seluruh tubuh serta luka sobek di bagian kepalanya. Pasca kejadian sendiri, korban langsung dalam kondisi tidak sadar dengan pendarahan pada bagian hidungnya.

“Korban kemudian dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian akibat luka-lukanya yang memang cukup berat,” imbuhnya.

Menurut Panggih, dalam kejadian ini, hanya ada satu korban yang terluka. Sementara untuk pengemudi truk, tidak mengalami luka dan hanya mengalami shock saja.

Saat ini, kejadian kecelakaan maut sendiri tengah ditangani oleh Unit Laka Satlantas Polres Gunungkidul. Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan di kantor Unit Laka Satlantas Polres Gunungkidul.

“Kita juga sudah melakukan pemeriksaan awal kepada pengemudi truk,” papar Panggih.

Atas kejadian ini, ia menghimbau kepada seluruh pengguna jalan agar meningkatkan kewaspadaan dan memperhatikan kecepatan ketika berkendara. Terlebih di jalur sibuk seperti di Jalan Wonosari-Jogja, semakin cepat memacu kendaraan, maka akan semakin besar potensi terjadinya kecelakaan.

“Apalagi jika kecelakaan terjadi dalam kecepatan tinggi, tentu resiko fatalitas korbannya jauh lebih besar. Mari bersama menciptakan jalanan yang aman dan nyaman,” himbaunya.