Info Ringan
Tujuh Tips Memilih Bahan untuk Sprei
Jogja,(pidjar.com)–Umumnya saat membeli barang-barang untuk keperluan kamar tidur, orang menghabiskan banyak waktu untuk meneliti bantal dan kasur, tapi soal sprei, mereka akan membeli yang termurah yang bisa mereka temukan. Membeli sprei murah merupakan kesalahan besar karena sprei memiliki pengaruh yang besar atau sama pentingnya pada kenyamanan tidur. Namun perhatikan beberapa bahan sprei berikut ini supaya Anda tidak salah dalam membeli beli sprei yang nyaman.
Katun
Katun sangat populer yang digunakan untuk membuat sprei dan benda keperluan tidur lainnya karena alasan yang baik. Bahan ini tahan lama, breathable atau memiliki kemampuan bernafas, lembut, mudah dirawat, dan pada umumnya harganya cukup terjangkau. Katun memiliki beragam jenis yang berbeda.
Katun Mesir
Katun Mesir merupakan varietas paling mewah. Jenis ini bisa Anda pilih jika Anda menginginkan sprei super lembut dan berkualitas tinggi. Bahan utamanya tumbuh di iklim yang hangat dan kering di Afrika Utara. Kapas Mesir mempunyai serat ekstra panjang yang menghasilkan kain paling lembut dan halus.
MicroCotton
Bahan sprei ini merupakan merek dagang dari benang katun sangat halus yang dikembangkan di negara India. Katun tahan lama ini dibuat dari serat kapas yang panjang, sangat lembut dan memiliki daya serap yang tinggi.
Katun Jersey
Nama bahan ini mengacu pada sprei yang terbuat dari kain katun rajutan dan bukan tenunan. Pada dasarnya katun Jersey merupakan kain yang sama dengan yang digunakan pada kaus katun, jadi Anda pasti akan menyukainya jika Anda menikmati kaus katun yang lembut.
Flannel
Bahan yang merupakan bahan utama untuk musim yang dingin ini adalah kain katun yang telah disisir agar seratnya mengembang. Hasilnya adalah kain yang sangat lembut dengan permukaan kain yang memerangkap panas tubuh, sehingga membuat kain flanel memiliki kualitas hangat dan nyaman.
Tencel
Bahan kain ini terbuat dari serat selulosa dari pohon kayu putih. Dikembangkan pada tahun 1972, tencel menjadi populer sebagai alternatif katun. Kelebihan bahan ini umumnya dianggap lebih ramah lingkungan, karena dibuat dari pohon yang tumbuh cepat dan berkelanjutan, dan dibuat menggunakan apa yang disebut “proses loop tertutup”, artinya tidak ada bahan kimia bocor ke ekosistem sekitarnya. Selain itu tencel juga lembut dan sangat dingin, menghilangkan kelembaban dari kulit, dan sangat awet dan tahan lama. Kekurangannya, bahan ini terlalu halus dan licin, kurang kaku. Tencel juga bisa lebih rentan terhadap jamur dikarenakan kualitas hidrofilik dari seratnya. Harga bahan ini bisa lebih mahal dari katun 100%.
Serat Bambu
Bahan ini sering direkomendasikan untuk “hot sleeper”, yaitu orang yang selalu merasa kepanasan saat malam hari. Bahan serat bambu yang hypoallergenic ini secara alami lebih breathable dan mengatur suhu lebih baik dibandingkan sprei katun. Bahan serat bambu yang populer ini juga dibuat dengan campuran microfiber sehingga lebih breathable dengan nuansa ringan dari khas microfiber. Karena dibuat dengan campuran microfiber, bahan serat bambu tidak akan mudah kusut dibandingkan dengan kebanyakan sprei serat bambu di pasaran. Orang-orang hot sleeper merasa kalau bahan ini paling lembut dan membuat mereka tidak kegerahan saat tidur di malam hari.
-
Politik3 minggu yang lalu
Suara Jeblok, PDIP Akui Kalah Rekruitmen dan Salah Tunjuk Ketua Bapilu
-
Politik4 minggu yang lalu
Hampir Separuh Incumbent Tumbang, Termasuk Ketua DPRD
-
Politik3 minggu yang lalu
21 Caleg Baru Akan Duduki Kursi DPRD Gunungkidul
-
Sosial3 minggu yang lalu
Beda Hitungan, Jamaah Aolia Gunungkidul Mulai Sholat Tarawih Malam Ini
-
Pendidikan3 minggu yang lalu
Capaian Prestasi SMA Mubammadiyah Al Mujahidin di Olympicad Nasional
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Gunungkidul Dilanda Hujan dan Angin Kencang, Sejumlah Titik Porak Poranda
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Peternak Telur Gelar Rembuk Nasional Demi Menyongsong Panen Jagung 1,9 Ton
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Waspada, 2 Bulan Terakhir Kasus DBD di Gunungkidul Tembus 280 Penderita, 2 Meninggal Dunia
-
Pariwisata6 hari yang lalu
Menjelajahi Sejumlah Wisata Ekstrem di Kabupaten Gunungkidul yang Patut Dicoba
-
Sosial4 minggu yang lalu
Perduli Layanan Masyarakat, Pengusaha Ini Salurkan 6 Unit Ambulans Untuk Warga Gunungkidul
-
Olahraga4 minggu yang lalu
Targetkan 25 Medali Emas, Pemerintah Janjikan Bonus Untuk Kontingen Popda Gunungkidul
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Mega Proyek Pembangunan Gedung DPRD Gunungkidul Dilanjutkan Tahun Ini