UGK Berikan Beasiswa Bebas Biaya Kuliah 50 Persen Untuk Warga Gunungkidul

Wonosari,(pidjar.com)– Universitas Gunungkidul (UGK) merupakan salah satu universitas yang berdiri di Kabupaten Gunungkidul. Tim terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dan fasilitas layanan yang diberikan pada masyarakat Gunungkidul. Salah satu yang menjadi prioritas adalah memberikan kesempatan kepada para pelajar di Gunungkidul agar bisa melanjutkan studi di bangku perkuliahan dan tentunya terdapat program khusus yang ditawarkan oleh pihak universitas.

Rektor UGK Djuniawan Karna Djaja menyatakan UGK berkomitmen untuk ikut berperan dalam program peningkatan Indek Pembangunan Manusia di Kabupaten Gunugkidul, komitmen tersebut diwujudkan dengan penyelengaraan pendidikan yang terjangkau tanpa mengurangi kualitas pembelajaran. Dijelaskan biaya mengenyam pendidikan tingkat Strata 1 di universitas ini berkisar Rp. 1.5 juta sampai Rp. 1.8 juta per semester.

Biaya ini tergantung dengan pilihan prodi yang akan ditempuh. Guna memberikan peluang bagi warga Gunungkidul, pihaknya memberikan beasiswa sebesar 50% dari total biaya kuliah dengan kuota hingga ratusan mahasiswa.

“Bertepatan dengan HUT Kemerdekaan RI kami berikan beasiswa bagi mahasiswa kami dengan ketentuan warga Gunungkidul yang memiliki SKTM atau penerima Bansos Pemerintah,” ucap Rektor UGK Djuniawan Karna Djaja, Kamis (10/08/2023).

Di universitas ini terdapat beberapa program studi yang ada di Universitas Gunung Kidul telah terakreditasi, diantaranya program studi: Administrasi Publik (AP), Pembangunan Sosial (PS), Ekonomi Pembangunan (EP), Teknik Sipil (TS), dan Agroteknologi. Kualitas pendidikan dan fasilitas yang dimiliki terus dikembangkan agar semakin lebih baik lagi, hal ini dibuktikan denvan keberadaan dua kampus yang berada di Jl. KH Agus Salim, Kepek, Wonosari (kampus I), sedangkan kampus II terletak di di jalur ringroad, Selang, Wonosari, Gunungkidul.

“Untuk sarana prasarana yang ada kami upayakan yang representatif untuk mendukung perkuliahan. Kemudian sebagai sarana pengembangan dan belajar mahasiswa dalam hal berorganisasi telah difasilitasi oleh universitas,” imbuh dia.

Sebagai bentuk nyata prestasi yang diukir oleh para mahasiswa, terdapat 2 dua mahasiswa UGK yang mengikuti magang di Jepang selama 3 bulan. Adalah Aldi Aminanto dan Eko Rusianto yang merupakan mahawiswa jurusan Agroteknologi. Di jepang, mereka akan magang di perusahaan pertanian.

Pengalaman dan ilmu yang didapat nantinya akan diimplementasikan dan diadopsi di Gunungkidul agar sektor ini dapat lebih maju kembali.