Pendidikan
Manfaatkan Teknologi, Meski Tak Masuk Sekolah Siswa Tetap Bisa Ikuti Pelajaran




Karangmojo,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Metode pembelajaran yang ada di Kabupaten Gunungkidul nampaknya akan semakin menyenangkan. Pasalnya, pemerintah telah melaunching program google for education. Dengan memanfaatkan fitur tersebut, kegiatan belajar mengajar semakin asik, selain itu siswa ataupun guru yang berhalangan hadir dalam ruang kelas masih dapat mengikuti pelajaran. Trobosan tersebut dilaunching pertama kali dihadapan puluhan guru SMP di SMP Negeri 1 Karangmojo melalui google Indonesia, Senin (07/10/2019).
Salah seorang guru yang telah memiliki lisensi mengajar menggunakan layanan Google For Education, Iwan Muharji mengatakan, pemanfaatan layanan google tersebut mampu memberikan kemudahan serta suasana baru dalam kegiatan belajar mengajar. Di SMP Karangmojo sendiri, system ini telah dimanfaatkan selama tiga bulan terakhir.
“Suasana belajar menajdi semakin asik, tidak lagi membosankan karena mereka melakukan cara belajar yang baru,” ucap dia.
Kegiatan belajar mengajar yang dimaksud yakni guru bisa memberikan materi kepada siswa tanpa siswa tak harus berada di dalam kelas. Pun juga ketika siswa berhalangan masuk dan tidak mengikuti pelajaran di sekolah.
“Jadi kita berikan materi secara online, dengan fitur yang ada di google itu. Kita bisa buka materi dan melihat siswa itu meski siswa tidak ada didalam kelas,” ucap dia.




Selain itu, dengan layanan ini juga bisa bisa menghemat penggunaan kertas ketika ujian berlangsung. Sehingga bekas dari kertas itu pun tidak menjadi limbah sampah.
“Selain tidak meninggalkan sampah, program ini juga harus memanfaatkan laptop atau computer, menggunakan handphone saja bisa,” kata dia.
Namun demikian, dirinya beranggapan program ini tidak bisa secara langsung diterapkan disekolah pinggiran. Sebab, system ini harus menggunakan sinyal yang cukup kuat.
“Sinyal harus kuat, untuk yang sinyal lemah seperti di pinggiran pasti akan mengalami mkendala karena ini kan online,” ucap dia.
Sementara itu, Direktur PT. Duta Digital Informatika yang merupakan partner google Indonesia ,Arya Sanjaya mengatakan, Kabupaten Gunungkidul menjadi wilayah pertama di DIY yang menerapkan system google for education. Pada tahap ini, ada tiga sekolah yakni SD Negeri 1 Wonosari, SMP Negeri 1 Karangmojo dan SMA Negeri 1 Playen.
“Setiap sekolah diberikan perangkat yang mendukung program tersebut. Siswanya juga kita berikan akun email gratis dengan kapasitas penyimpanan tidak terbatas,” kata dia.
Secara bertahap, program google for education akan diterapkan di seluruh sekolah di Gunungkidul. Nantinya segala keperluan pendukung akan menjadi tanggung jawab google partner.
“Kalau untuk guru nanti Dinas terkait yang menyiapkan, kita memberikan pelatihan dan pendampingan,” ujar dia.
Terpisah, Kepala Bidang SD, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Gunungkidul, Sumarto mengatakan, saat ini pihaknya telah menyiapkan 200 orang guru yang digadang mampu mengoperasionalkan system itu. Namun saat ini baru ada sekitar 10 guru yang mendapatkan lisensi.
“Sudah ada 30 sekolah yang menggunakan system ini. Kita harapkan nanti dapat menyeluruh ke semua sekolah yang ada,” pungkas dia.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
3 Korban Laka Laut Pantai Drini Ditemukan Meninggal, 1 Masih Dalam Pencarian
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran Rp 1,5 Miliar Untuk Perbaikan Gedung Sekolah
-
Uncategorized1 minggu yang lalu
Jumlah Pengguna Kereta Api Membludak saat Libur Panjang, PT KAI Daop 6 Klaim Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Keluarga Korban Laka Laut di Pantai Drini Akan Terima Asuransi
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
BKPPD Periksa 2 ASN Yang Diduga Terlibat Perselingkuhan
-
Sosial6 hari yang lalu
Bupati Gunungkidul Kukuhkan Pengurus FPRB Baru
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Mengapung di Telaga
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Belasan Wisatawan dari Mojokerto Terseret Ombak Pantai Drini
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sleman City Hall Hadirkan Blooming Fortune dan Rangkaian Event Menarik Sambut Imlek 2025