Info Ringan
Enam Museum Di Jogja Yang Jarang Diketahui






Jogja,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Kota yang terkenal dengan gudegnya ini tidak pernah sepi dari kunjungan wisatawan. Aneka macam wisata bisa Anda temui di Jogja, mulai dari wisata alam hingga wisata edukasi yang menyenangkan. Jika Anda sedang merencanakan liburan dengan wisata edukasi, Jogja akan jadi pilihan yang tepat. Ada banyak pilihan museum di Jogja yang keren untuk dijadikan wisata edukasi. Namun ada beberapa museum yang jarang diketahui lho. Mau tahu di mana saja tempatnya?
Museum Gumuk Pasir
Museum ini berlokasi di Kawasan Kagungan Dalem Gumuk Pasir, Depok, Bantul. Dilansir dari Parangtritis Geomaritime Science Park, Museum Gumuk Pasir merupakan kerja sama antara Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional dengan Fakultas Geografi UGM. Museum ini terdiri dari 4 lantai, dan memiliki ruangan-ruangan khusus. Seperti ruang audio visual, bilik interaktif, zona teras Yogyakarta, zona antara, zona bahariku, dan zona ufuk Parangtritis di lantai teratas.
Museum Purbakala Pleret
Museum Purbakala Pleret berlokasi di Dusun Kedaton, Kecamatan Pleret, Bantul. Museum ini tidak terlalu besar dan terletak di tengah desa yang jauh dari keramaian kota. Kebanyakan koleksinya berasal dari Candi Gampingan, Situs Payak, dan penemuan-penemuan dari Situs Kerto dan Pleret. Untuk sampai ke museum ini, Sahabat Dream bisa melewati Jalan Imogiri Timur sampai ke perempatan Wonokromo.







Museum Jendral H.M Soeharto
Museum Soeharto terletak di Dusun Kemusuk, Sedayu, Bantul, dan atas prakarsa sang adik, H. Probosutejo. Tidak hanya menyimpan benda-benda bersejarah dari Presiden Kedua RI saja, di museum ini pengunjung bisa menjumpai prestasi dan keberhasilan Soeharto saat menjadi presiden.
Museum Wayang Beber Sekartaji
Di kawasan Kanutan, Sumbermulyo, Bantul, ada satu museum terkenal. Museum ini dipenuhi dengan koleksi kebudayaan Jawa, seperti wayang, lukisan dan batik. Secara berkala, museum ini juga mengadakan pementasan yang bisa disaksikan pengunjung secara gratis.
Museum Mata Dr. Yap
Museum Mata Dr. Yap didirikan dan dikelola oleh yayasan. Walau begitu, pengunjung tidak dipungut biaya masuk. Didirikan sejak tahun 1997 dan masih aktif hingga kini, museum ini memiliki cukup banyak koleksi. Di antaranya koleksi buku yang jumlahnya hampir seribu milik Dr. Yap.
Museum TNI AD Dharma Wiratama
Tempat wisata selanjutnya ialah Museum Dharma Wiratama yang sudah ada sejak zaman kolonial Belanda. Museum ini berlokasi di Jalan Jendral Sudirman No. 75, dan pernah menjadi markas tentara, lho. Ada 21 ruangan yang diisi oleh koleksi benda-benda kemiliteran bersejarah.