Lima Menu Sahur yang Kurang Disarankan

Jogja,(pidjar.com)– Alih-aling ingin praktis, banyak orang salah melilih menu sahur. Dilansir dari huffingtonpost.com, makanan yang kurang cocok untuk dimakan saat sahur pagi tidak akan memberikan energi maksimal yang dibutuhkan manusia untuk beraktivitas seharian. Untuk itu cobalah untuk tetap sahur pagi namun dengan menu sahur yang sehat dan tepat. Berikut adalah jenis makanan yang tidak disarankan untuk Anda makan saat sahur.

Donat

Selain mengandung gula, karbohidrat dan lemak tinggi, menjadikan donat sebagai hidangan yang paling harus dihindari saat sahur. Daripada menyantap donat sebagai menu sahur, sebaiknya ganti dengan segenggam kacang atau telur rebus.

Daging Olahan

Menurut ahli jantung Joel Kahn MD dalam The Holistic Heart Book, peneliti Harvard telah menemukan bahwa setiap 1,8 ons daging olahan yang dimakan bisa meningkatkan risiko penyakit jantung hingga 42 persen. Jadi, jangan lagi menjadikan daging olahan sebagai makanan sahur. Boleh saja mengonsumsi daging olahan sebagai pelengkap, namun bukan sebagai makanan utama.

Pancake

Menu makanan ini disebut-sebut menjadi menu favorit sahur. Selain praktis dalam penyajian, rasanya  pun manis dan teksturnya empuk. Banyak orang yang merasa ketagihan dengan makanan ini. Namun, jika makanan ini ditambahkan topping semisal sirup dan selai buah, perlu diwaspadai. Sebab topping tambahan itu mengandung banyak glukosa buatan. Bahan makanan ini bisa memicu diabetes tipe 2. Mungkin kalau pancake tanpa toping akan tidak masalah.

Yogurt   

Yogurt rendah lemak dengan tambahan banyak buah terdengar menyehatkan untuk menu sahur. Faktanya menu praktis ini dipenuhi gula sederhana yang mudah dibakar tubuh untuk hasilkan energi. Namun, yogurt kurang mengandung lemak sehingga cepat timbulkan rasa lapar. Pakar kesehatan merekomendasikan pilih greek yogurt dengan topping buah berry. Tambahkan serat juga dari pemakaian oat atau kacang-kacangan.

Burger

Burger memang cukup mampu untuk mengganjal perut. Namun, memilih burger untuk sahur pagi juga adalah pilihan yang buruk. Apalagi burger itu termasuk makanan cepat saji yang banyak memberikan efek samping di kemudian hari. Burger bisa dibilang praktis karena bisa dimakan di tengah perjalanan menuju kantor atau sekolah. Namun, dalam burger sendiri mengandung bahan pengawet dan kandungan saus pada burger memicu virus dan bakteri yang masuk ke dalam tubuh. Apalagi Kandungan tinggi asam amino pada sayuran mentah dapat menyebabkan mulas, sakit perut, dan kembung.