Sosial
Cegah Corona, Manasik Haji Dilakukan Online






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Sebanyak 391 calon haji asal Gunungkidul yang rencananya akan berangkat ke Arab Saudi tahun 2020 ini melaksanakan manasik online. Manasik haji yang sejatinya digelar lewat pertemuan fisik itu pun diganti secara online guna menekan penyebaran virus corona di Indonesia.
Hal ini sebagai upaya social distancing yang dilakukan Kantor Wilayah Kemenag Daerah Istimewa Yogyakarya di tengah Pandemi Covid19. Sehingga bimbingan manasik pun dilakukan secara online.
Kepala Seksi Pelaksanaan Haji dan Umroh Kantor Kemenag Gunungkidul, Zuhdan Aris memaparkan, kendati belum ada kepastian keberangkatan para calhaj asal Gunungkidul, namun manasik terus dilaksanakan. Sebelum berangkat ke Arab Saudi, para calhaj seharusnya mengikuti manasik sebanyak sepuluh kali.
“Rinciannya delapan kali di Kantor Urusan Agama masing-masing kecamatan dan dua kali di kabupaten,” ujar Zuhdan kepada pidjar-com-525357.hostingersite.com, Minggu (18/04/2020).
Akibat pandemi Covid19, para calhaj diarahkan untuk melakukan manasik online. Kemenag telah menyiapkan lima materi manasik online yang bisa diakses oleh calhaj kapapanpun.







“Kami buat lima seri dan juga ada latihan soalnya,” imbuh Zuhdan.
Ia mengatakan para calhaj bisa mengkses s.id/MateriManasik1 untuk seri satu. Sedangkan untuk seri 2, 3, 4 dan 5, para calhaj tinggal mengganti angka yang paling belakang. Kemudian untuk soal latihan, para calhaj bisa mengakses s.id/SoalManasik1 dan mengganti angka yang paling belakang sesuai dengan seri latihan yang akan dikerjakan.
“Jika materi tidak tampil di handphone klik download,” jelasnya.
Dengan manasik online ini, para calhaj diimbau mampu mempersiapkan ibadah secara mandiri. Adapun anggaran sendiri direlokasikan untuk pencegahan Pandemi Covid19.