Sosial
Tujuh Kasus Gantung Diri di Awal 2020, Imaji: Bunuh Diri Harus Diperangi






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Yayasan Inti Mata Jiwa (IMAJI) selama ini dikenal sebagai sebuah organisasi yang berkecimpung dalam kegiatan kemanusiaan. Salah satu yang saat ini digencarkan ialah menangani maraknya kasus bunuh diri yang terus terjadi di Gunungkidul. IMAJI sendiri saat ini juga membuka layanan hotline agar dapat digunakan masyarakat sebagai sarana konsultasi.
Aktivis IMAJI, Wage Dagsinarga, menuturkan, sejak dibuka, layanan hotline ini sebenarnya telah banyak digunakan oleh masyarakat. Selama ini, pihaknya mendapatkan keluh kesah dari beberapa warga yang dengan sengaja berkonsultasi tentang permasalahan hidup. Bahkan ada diantara dari warga tersebut yang mengutarakan keinginan untuk mengakhiri hidupnya.
“Layanan dapat diakses di Imaji.or.id, kebanyakan memang yang menggunakan layanan tersebut mempunyai niat untuk bunuh diri. Karena orang depresi itu salah satu pikirannya adalah bunuh diri,” kata Wage, Kamis (27/02/2020).
Ia mengatakan, untuk warga Gunungkidul yang telah memanfaatkan layanan tersebut berjumlah puluhan. Bahkan menurutnya, tidak hanya warga Gunungkidul saja, namun juga banyak warga luar wilayah.
“Kalau untuk pendampingan kami masih fokus di Gunungkidul secara langsung. Untuk layanan hotline banyak warga luar seperti salah satunya dari daerah Jawa Barat,” jelas dia.







Ia menjelaskan, selama ini mereka yang menggunakan layanan hotline tersebut adalah orang dengan usia produktif. Bahkan, mereka menurut Wage tergolong dalam orang-orang yang mempunyai pendidikan menengah ke atas dan melek teknologi.
“Ada yang awalnya komunikasi dengan saya menggunakan bahasa inggris, ada juga yang S2 juga. Jadi hal ini menunjukan bahwa risiko bunuh diri tidak hanya ada pada diri orang yang tidak berpendidikan dan gaptek saja,” ungkap dia.
Lebih lanjut dipaparkannya, mereka yang melakukan konsultasi memiliki masalah ekonomi dan keluarga. Sedangkan untuk kasus sakit menahun, pihaknya belum pernah mendapati yang kemudian berkonsultasi melalui layanan hotline.
Dirinya menilai, ada pola pikir keliru oleh sejumlah pihak yang berfikir bahwa ketika bunuh diri terus dibahas, maka akan menyebabkan kasus terus bertambah. Sedangkan menurutnya, permasalahan seperti ini harus segera ditangani dan dibahas untuk mencari solusinya.
“Masalah bunuh diri jangan didiamkan saja, harus diperangi. Meski di Gunungkidul angka bunuh dirinya pada angka 30 kasus per tahun, tetapi sebenarnya jumlahnya menurun jika dibanding dengan jumlah penduduk yang setiap tahunnya terus bertambah,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Sub Bagian Humas Polres Gunungkidul, Iptu Enny Nur Widiastuti memaparkan, dalam kurun waktu dua bulan terakhir ini sudah ada 7 kasus bunuh diri. Dijelaskannya, kasus bunuh diri di Gunungkidul dilakukan karena berbagai latar belakang. Diantaranya adalah depresi yang dikarenakan sakit hingga masalah ekonomi.
“Untuk usia pelaku bunuh diri mulai dari usia 28 tahun yang paling muda, tertua usia 84 tahun,” ujar Enny.
Pihak kepolisian sendiri melalui bhabimkamtibmas terus berupaya melakukan pencegahan. Salah satunya dengan melakukan pendataan masyarakat yang berpotensi melakukan bunuh diri, seperti orang yang hidup sendiri, hingga sakit menahun.
“Kita juga bekerjasama dengan pemerintah Kabupaten Gunungkidul untuk melakukan pencegahan,” pungkas dia.
-
Olahraga1 minggu yang lalu
Mengenal Demon Pratama, Pemuda Gunungkidul yang Masuk Timnas Bola Pantai Indonesia
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Bupati Copoti Reklame Tak Berizin yang Bertebaran di Gunungkidul
-
Sosial3 minggu yang lalu
Purna Tugas, Mantan Bupati Sunaryanta Pulang dengan Berlari 8 Km
-
Hukum2 minggu yang lalu
TNI dan Satgas PKH: Garda Terdepan dalam Penegakan Hukum Perkebunan Sawit Ilegal
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Bupati Endah Soroti Banyaknya Kasus Perselingkuhan yang Melibatkan ASN
-
Hukum3 minggu yang lalu
Terlibat Kasus Pemyimpangan TKD Sampang, Dirut Perusahaan Tambang Resmi Ditahan
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Seorang Penambang Batu Meninggal Usai Tertimpa Runtuhan Batu Besar
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
MBG di Gunungkidul Tetap Berjalan Selama Ramadhan, Berikut Menu yang Akan Dibagikan
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Tren Takbir Keliling Gunakan Sound System, Ini Strategi Pemkab, FKUB dan Polisi
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Tebing di Tanjakan Clongop Longsor, Akses Jalan Ditutul Total
-
Uncategorized1 minggu yang lalu
Sejumlah Siswa SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Gunungkidul Lolos SNBP
-
film3 minggu yang lalu
Film horor “Singsot: Siulan Kematian”, Bawa Petaka saat Magrib