Sosial
Jaga Simbah dari Wabah, Terobosan Rumah Zakat Melindungi Lansia dari Pandemi






Semanu,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Lansia memang menjadi usia yang sangat rentan apabila terserang virus Covid19. Sistem imun sebagai pelindung tubuh pun tidak bekerja sekuat ketika masih muda. Inilah alasan mengapa orang lanjut usia (lansia) rentan terserang berbagai penyakit, termasuk Covid19 yang disebabkan oleh virus Corona
Hal inilah yang akhirnya membuat Rumah Zakat yang berada di Padukuhan Jetis Kulon, Desa Pacarejo, Kecamatan Semanu membuat program Jaga Simbah Dari Wabah. Program tersebut dilakukan sebagai upaya memberikan edukasi dan melakukan pemantauan mengenai kondisi lansia di Padukuhan tersebut ditengah pandemi corina.
Fasilitator Rumah Zakar Pacarejo, Ratno mengatakan ada keprihatinan tersendiri dengan keadaan yang sekarang terjadi. Kekhawatiran terhadap kondisi lansia binaan mereka pun juga mulai timbul, pasalnya sekarang di hampir seluruh wilayah banyak pemudik yang datang, dan tidak diketahui bagaimana kondisi mereka.
Lembaga yang bergerak dibidang sosial tersebut kemudian kembali melakukan pelayanan keliling padukuhan untuk mengecek lansia-lansia yang ada. Ada 35 lansia dengan usia lebih dari 70 tahun yang menjadi binaan lembaga ini. Di bagi beberapa hari, relawan sosial ini berkunjung ke rumah-rumah untuk melakukan pengecekan kesehatan. Protokol kesehatan pun juga diterapkan dengan menggunakan alat pelindung diri seadanya.
“Selain cek kesehatan juga diberikan makanan tambahan bagi lansia-lansia ini,” terang Ratno.







Adapun menurutnya lansia sangatlah rentan terpapar virus corona. Edukasi mengenai pentingnya cuci tangan, jaga jarak pun juga dilakukan. Meski sebagian dari mereka tidaklah beraktifitas jauh, namun upaya ini patut dilakukan..
“Antisipasi saja jadi tetap kami beri pemahaman mengenai selalu cuci tangan, tidak aktifitas di luar rumah seperti pada umumnya,” tambahnya.
Program ini rencananya akan terus dilaksanakan setiap Sabtu dan Minggu. Lembaga ini juga meminta keluarga untuk tetap memperhatikan asupan gizi dan interaksi yang dilakukan. Pasalnya penyebaran virus corona sangatlah cepat, lansia sangat rentan terpapar karena daya tahan tubuh mereka yang cenderung rendah.
“Kami juga minta jika ada anggota keluarga yang ada di rantauan untuk tidak pulang dulu. Komunikasi jarak jauh terlebih dahulu,” tutupnya.