Pemerintahan
144 Lurah Resmi Terima Motor Dinas Baru






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)– Pemerintah Kabupaten menyerahkan 144 unit sepeda motor jenis Honda Vario 125 kepada para lurah se Kabupaten Gunungkidul, Jumat (26/05/2023) kemarin. Diharapkan dengan diberikannya kendaraan dinas yang baru ini dapat meningkatkan kinerja para lurah untuk memberikan pelayan terhadap masyarakat.
“Pemerintah daerah sudah memenuhi janjinya beberapa waktu lalu, bila ekonomi daerah meningkat dan membaik inventaris baru akan diberikan. Tentunya realisasi janji ini atas koordinasi dan persetujuan DPRD Gunungkidul,” ujar Sunaryanta.
Ia berpesan agar para lurah memanfaatkan kendaraan tersebut dengan maksimal untuk menunjang kinerja dan mobilitas mereka utamanya saat memberikan pelayanan ke masyarakat secara langsung. Ia juga berpesan agar kendaraan ini dirawat dengan baik.
“Prinsip digunakan untuk kepentingan pemerintah kalurahan untuk pelayanan masyarakat. hati-hati saat
menggunakannya karena ini motor baru,” jelasnya.
“144 unit sepeda motor sudah kami serahkan. Kalau untuk keluarga lurah mungkin ya boleh menggunakan asal tidak jauh-jauh. Tapi ya jangan jauh-jauh,” ujar dia.







Sebagaimana diketahui, Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Gunungkidul, Saptoyo mengatakan, pengadaan sepeda motor untuk Lurah menghabiskan anggaran sebesar Rp 3,3 miliar rupiah. Para lurah sempat mengusulkan motor jenis Yamaha N-Max, namun setelah dikaji dan banyak pertimbangan utamanya kemampuan keuangan, daerah mampu membelikan Honda Vario 125.
Usai diserahkan secara simbolis, masing-masing lurah kemudian menghampiri kendaraan mereka. Tak sedikit dari mereka yang masih kebingungan untuk menggunakan kendaraan dengan smartkey.
“Kami (lurah) berterima kasih kepada Pemkab Gunungkidul dan DPRD Gunungkidul atas direalisasikannya pemberian inventaris kepada lurah berupa sepeda motor baru ini. Harapan kami untuk kendaraan yang lama dihibahkan ke kalurahan untuk menunjang operasional di kalurahan,” sambung Heri Yulianto, Ketua Paguyuban Lurah se-Gunungkidul.
“Kalau yang melatarbelakangi permintaan inventaris ini karena kendaraan yang lama sudah berusia 8 tahun jadi dirasa perlu yang baru,” tutup Heri.